Chelsea Kecam Nyanyian Rasis yang Ditujukan kepada Mohamed Salah

PRAHA (voa-islam.com) - Tiga suporter klub sepak bola Chelsea dilarang memasuki stadion Slavia Praha untuk menonton pertandingan Liga Eropa Kamis kemarin (11/4/2019) setelah nyanyian rasis mereka tentang pemain internasional Liverpool asal Mesir, Mohamed Salah diedarkan di media sosial.

Chelsea mengutuk perilaku diskriminatif menjijikkan itu setelah dilaporkan melarang tiga suporter menghadiri pertandingan leg pertama perempat final Liga Eropa di Slavia Prague, Kamis kemarin.

Tim keamanan klub Liga Premier mengidentifikasi para suporter rasis tersebut dari sebuah video di Twitter yang memperlihatkan mereka menyanyikan lagu yang merendahkan mantan penyerang Chelsea, Mohamed Salah, yang sekarang dari Liverpool.

Salah, Pemain Terbaik Tahun Ini di Inggris musim lalu dan pemenang penghargaan Pemain Sepak Bola Afrika untuk kedua kalinya berturut-turut di bulan Januari, beragama Islam.

"Chelsea menemukan semua bentuk perilaku diskriminatif menjijikkan dan di mana ada bukti yang jelas tentang pemegang tiket musiman Chelsea atau anggota yang terlibat dalam perilaku seperti itu, kami akan mengambil tindakan sekuat mungkin melawan mereka," kata Chelsea dalam sebuah pernyataan.

"Orang-orang seperti itu memalukan bagi sebagian besar pendukung Chelsea yang tidak akan mentolerir mereka di klub mereka."

Empat pendukung Chelsea sebelumnya diskors oleh klub setelah pemain sayap Manchester City, Raheem Sterling dilecehkan secara rasial di Stamford Bridge pada bulan Desember tahun lalu.

Liverpool mengatakan dalam sebuah pernyataan di situs web mereka bahwa video yang beredar online, menunjukkan nyanyian diskriminatif keji yang ditujukan pada salah satu pemain kami dan itu berbahaya dan mengganggu.

Liverpool menambahkan bahwa klub mereka bekerja sama dengan Chelsea dan Merseyside Police untuk mengidentifikasi orang-orang yang ada dalam video.

Polisi menambahkan: "Bahasa yang digunakan dalam Tweet menjijikkan dan kami menganggap laporan itu sangat serius.

Organisasi anti-diskriminasi Kick It Out juga mengutuk pelecehan rasis terbaru yang ditujukan untuk pemain sepak bola.

"Kami akan bekerja sama dengan @ChelseaFC untuk memastikan mereka yang terlibat diidentifikasi dan dihukum dengan cepat dan efektif."[trtworld/fq/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Setelah 66 Tahun Dilarang, Aborsi Akhirnya Jadi Tindakan Legal di Korea Selatan
• Militer Sudan Ambil Alih Kekuasaan Setelah Gulingkan Mantan Presiden Omar Al-Bashir
• Ethiopia Larang Iklan Minuman Keras
• Pengungsi Suriah Terluka Setelah Diserang Sekelompok Warga Jerman Usai Pertandingan Bola
• Anak Muda di Belanda Tandatangani Petisi Desak Hukuman Bagi Pengunjung Kawasan Prostitusi
• Rezim Teroris Assad dan Milisi Syi'ah Bayaran Iran Serang Idlib Sebanyak 6.422 Kali di Bulan Maret
• Benny Gantz Akui Kalah Lawan Netanyahu dalam Pemilu Israel
• Presiden Sudan Omar Al-Bashir Mundur dari Kekuasaan Setelah Berbulan-bulan Didemo