Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.980 views

Pengantin Pesanan, Beginikah Perempuan Diperlakukan?

 

Oleh: Fatimah Azzahra, S. Pd

 

"Wanita dijajah pria sejak dulu

Dijadikan perhiasan sangkar kumadu" (sabda alam)

Lagu di atas adalah salah satu lagu pemberontakan atas 'penjajahan' yang terjadi menimpa wanita. Sehingga kini bermunculan banyak gerakan emansipasi wanita, mendobrak adat menomorduakan wanita. Kesetaraan gender pun semakin didengungkan.

Benarkah wanita terjajah oleh pria? Terjajah oleh adat patriarki? Atau terjajah oleh gendernya?

Belum lama ini diberitakan 29 perempuan WNI menjadi korban pengantin pesanan di Cina. Ada 29 perempuan dan keluarganya ini dijanjikan akan dinikahi oleh orang kaya di Cina sana. Mereka dijanjikan penghidupan yang layak untuk sang perempuan dan keluarga di kampung halaman.

Awalnya memang mereka dapat sejumlah uang. Tapi sesampainya di Tiongkok sana, perempuan-perempuan ini mendapatkan perilaku yang tidak menyenangkan dari suami dan keluarganya. Mulai dari pemaksaan melayani suami padahal sedang datang bulan atau sakit. Pemaksaan bekerja dengan jam panjang di pabrik dengan upah yang dikuasai suami dan keluarganya. Hingga dihukum tidur di luar rumah tanpa bantal dan selimut juga tak diberi makan 3-5 hari jika melawan.

Ya, tidak ada hubungan kekeluargaan. Yang nampak justru lebih kepada perbudakan dan eksploitasi. Mana ada suami yang tega istrinya diperlakukan seperti itu? Mana ada mertua yang sejahat itu kecuali di sinetron? Sayangnya ini bukan sinetron, ini kenyataan pahit yang harus dihadapi sekitar 29 perempuan WNI yang jadi korban pengantin pesanan. Tiga diantaranya alhamdulillah berhasil kabur dan sudah berada di Indonesia, 26 orang sisanya masih dalam jeratan suaminya di Cina. Dan ternyata, fenomena pengantin pesanan ini tidak hanya menimpa negeri zamrud khatulistiwa saja. Negara-negara ASEAN lainnya ternyata juga mengalaminya. 

Fenomena ini terjadi disinyalir karena populasi perempuan di Cina yang lebih sedikit dari laki-lakinya, enggannya perempuan Cina untuk menikah, ditambah biaya 'mahar' yang mahal jika menikah dengan perempuan Cina. Adanya fenomena pengantin pesanan ini akan lebih dipermudah lagi transaksinya dalam balutan proyek One Belt One Road yang digagas Cina. Semua bentuk transaksi dari dan ke Cina akan sangat dipermudah, termasuk transaksi manusia.

Fenomena yang termasuk Tindak Pidana Perdagangan Orang ini terjadi karena cara pandang terhadap perempuan. Perempuan dipandang sebagai barang komoditas yang bisa diperjualbelikan. Inilah kacamata ala kapitalisme. Semuanya bisa dijual, semuanya termasuk komoditas asal menguntungkan si penjual. Ada supply, ada demand. Ada permintaan ada penawaran. Tak ada pertimbangan halal haram, atau bahkan Ridho Allah. Yang ada hanya untung rugi.

Inilah derita perempuan yang sesungguhnya terjadi. Kejadian ini bukan karena patriarki, juga bukan karena adat. Tapi karena kapitalisme yang memandang perempuan sebagai komoditas, tak ada bedanya dengan boneka, dan barang lainnya.

Beda halnya dengan Islam, Islam memandang perempuan sebagai makhluk mulia, tonggak peradaban dengan tugas utama ummu wa robbatul bayt: ibu dan pengurus rumah tangga. Dari rahimnya lahir generasi-generasi berkualitas yang diasuh dengan pondasi keimanan. Sehingga tak heran lahir generasi terbaik yang melegenda hingga kini. Seperti Imam Syafi'i, Muhammad Al Fatih, Umar bin Abdul Aziz, dan banyak lagi. Ada peran besar ibunda yang mendidik mereka. 

Jadi, yang seharusnya diperjuangkan bukanlah penghapusan patriarki, adat atau yang senada dengan hal tersebut. Tapi, yang harus dihapuskan adalah penerapan sistem kapitalisme. Ialah yang menjadi racun pemikiran, yang menggerakkan aktivitas manusia dengan landasan materi semata. Semua ditimbang dalam untung rugi ala manusia, ala pengusaha. Dan ini bertentangan dengan aturan dari Allah. Sehingga wajar jika kesengsaraan yang hadir. Akankah aturan seperti ini yang diinginkan untuk mengatur hidup kita? Wallahu'alam bish shawab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslimah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X