Al Islamiyah, Kelompok Perlawanan Baru di Somalia

MOGADISHU (voa-islam.com): Mantan pemimpin kelompok perjuangan Somalia, Sheikh Mukhtar Robow dan Sheikh Hassan Dahir Aweys melakukan pertemuan di Mogadishu untuk melakukan suatu pembicaraan rahasia. Kedua pemimpin mujahidin itu kabarnya mengadakan pertemuan untuk membahas pembentukan sebuah kelompok perlawanan baru.

Mukhtar Robow kini tidak menjabat menjabat lagi sebagai petinggi As Shabaab, dan kini ia mencoba untuk membentuk sebuah sayap perjuagan baru.

"Ada kelompok baru yang bernama Al Islamiyah, yang merupakan cabang dari campuran anggota As Shabaab dan Hizbul Islam yang tidak aktif, kelompok itu akan mengambil alih wilayah Somalia selatan," kata salah satu senior kelompok Hizbul Islam.

Namun belum ditentukan siapa yang akan menjadi pemimpin kelompok ini nantinya.

Disebut-sebut memang kelompok baru ini berisi dari pecahan kelompok As Shabaab dan Hizbul Islam. As Shabaab sendiri adalah kelompok yang sangat menentang kebijakan pemerintah di Somalia. Mereka menyatakan diri sebagai salah satu cabang Al Qoidah dan telah bersumpah setia kepada Usamah bin Ladin.

Somalia sendiri tidak memiliki pemerintahan pusat yang efektif selama 19 tahun terakhir dan meskipun pemerintahan sekarang dibawah Presiden Sharif Ahmed mendapat dukungan dari PBB dan Uni Afrika, ia tetap menghadapi perlawanan keras dari As Shabaab dan Hizbul Islam. (za/grw)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• Hakim di Yaman Diancam Anggota Al Qoidah Dalam Persidangan
• Thailand Bentuk Pasukan Khusus untuk Perangi Radikalisasi Muslim
• Anggota Senior Al Qoidah Arab Saudi Gugur di Afghanistan
• 'Taliban Jerman' Posting Video Baru di Situs Al Qoidah
• Setelah Serang Pasukan Prancis, Prajurit Afghan Gabung Taliban
• Lima Warga Jerman Anggota Al Qoidah Gugur di Pakistan
• 3 Paramiliter Thailand Tewas Disergap Pejuang Patani
• Lebih Dari 20 Pemuda Inggris Berlatih Militer di Camp Al Qoidah