Senin, 19 Jumadil Awwal 1446 H / 15 Januari 2018 21:36 wib
4.894 views
Anak Pemimpin Partai Oposisi Somalia Gugur Saat Berjuang di Jajaran Islamic State (IS) di Suriah
SOMALILAND, SOMALIA (voa-islam.com) - Pemimpin Partai Keadilan dan Kesejahteraan Somaliland (UCID),Faysal Ali Warabe, mengkonfirmasi kematian anaknya akibat serangan udara di Suriah hari Senin (15/1/2018), Garowe Online melaporkan.
Hussein Faysal Ali Warabe melakukan perjalanan ke Suriah di tahun 2013 saat berusia 24 tahun dan bergabung dalam jajaran Islamic State (IS) untuk melawan pasukan Presiden Bashar Al-Assad.
Hussein membawa serta istrinya, yang mengkonfirmasi kematiannya dengan mengirimkan sebuah video klip ke ibu Hussein yang tinggal di Finlandia.
Hussein terakhir menghubungi keluarganya pada tanggal 24 Desember memberitahu ibu dan saudara kandungnya tentang niatnya untuk meninggalkan perang di Suriah dan kembali ke Finlandia.
"Saya tidak memiliki informasi apapun tentang keberadaan keluarga anak saya - istri dan dua anaknya yang lahir di Suriah selama hidupnya bersama kelompok militan ekstremis," Faysal Ali Warabe, pendiri dan ketua Partai Keadilan dan Kesejahteraan di Somaliland, kata.
Hussein lahir dan besar di Finlandia dan dikenal dengan nama gerilya Abu Shuaib Al-Somali.
Perang saudara Suriah dimulai pada awal tahun 2011, ketika pasukan Assad menindak keras demonstrasi pro-demokrasi. Sejak itu, lebih dari 400.000 orang telah terbunuh dan lebih dari sepuluh juta orang mengungsi.
Warga negara Somalia yang tinggal di Eropa dan Amerika telah bergabung dengan kelompok IS dan lebih banyak lagi dengan kelompok Al-Shabaab di Somalia yang bertujuan untuk mengusir pemerintah dukungan Barat dan menerapkan hukum Islam di negara Tanduk Afrika tersebut.
Partai Keadilan dan Kesejahteraan, yang juga dikenal sebagai Ururka Caddaalada iyo Daryeelka (UCID), adalah partai politik tertua di Somaliland, sebuah republik yang dinyatakan sendiri yang diakui secara internasional sebagai wilayah otonomi Somalia.
Partai ini merupakan gerakan sosialis yang berusaha mendirikan negara demokratis yang berbasis di Hargeisa. (st/MeMo) Al-
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!