Selasa, 1 Sya'ban 1446 H / 28 Januari 2020 21:45 wib
5.152 views
Tidak Bermaksud Menghina, Jyllands-Posten Tolak Minta Maaf Ke Cina Terkait Kartun Satir Virus Corona
KOPENHAGEN, CINA (voa-islam.com) - Sebuah surat kabar Denmark menolak untuk meminta maaf kepada Cina pada hari Selasa (28/1/2020) atas kartun satir yang ditayangkan tentang virus baru yang mematikan yang telah menewaskan puluhan orang dan menginfeksi ribuan lainnya.
Kartun itu, yang diterbitkan di Jyllands-Posten pada hari Senin, menggambarkan sebuah bendera Cina dengan bintang-bintang kuning yang biasanya ditemukan di sudut kiri atas ditukar dengan gambar virus Corona baru.
Kedutaan Besar Cina di Denmark menyebut kartun itu "penghinaan terhadap Cina" yang "melukai perasaan orang-orang China."
Kedutaan mengatakan kartun itu melintasi "batas etika kebebasan berbicara" dan menuntut koran dan kartunis Niels Bo Bojesen "menyadari atas kesalahan mereka dan secara terbuka meminta maaf kepada orang-orang Cina."
Redaktur pelaksana surat kabar tersebut menyatakan tidak ada maksud penghinaan atas gambar yang dimuat.
"Gambar itu tidak bermaksud mengejak atau merendahkan Cina," kata redaktur pelaksana Jyllands-Posten, Jacob Nybore kepada penyiar TV2.
"(Kami) menggambar bendera dan mengilustrasikan virus Corona tersebut menggambarkan bahwa mereka (Cina) sedang berjuang melawan virus tersebut, katanya. (TDS)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!