Puncak Hari Keluarga Nasional dan Hari Anak Nasional, PKS Serukan Kolaborasi untuk Keluarga Tangguh

JAKARTA (voa-islam.com)--Bertepatan dengan momen Hari Keluarga Nasional (Harganas) 29 Juni dan Hari Anak Nasional (HAN) 23 Juli, Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS menggelar acara puncak Harganas & HAN pada Ahad (25/7/2021).

Acara puncak ini mengusung tema "Cinta PKS, wujudkan keluarga tangguh Indonesia". Acara yang disiarkan melalui berbagai platform media sosia PKS, dimeriahkan oleh berbagai penampilan menarik. Sejumlah tokoh nasional, turut berpartisipasi dalam acara ini.

Acara puncak yang merupakan ujung dari rangkaian beberapa kegiatan ini mengingatkan pentingnya kerjasama semua elemen masyarakat untuk sama-sama memperhatikan kesehatan keluarga yang secara umum terdampak pandemi Covid-19.

“Di tengah pandemi yang luar biasa ini, kami menghadirkan rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Keluarga Nasional dan Anak Nasional dengan tujuan memberikan banyak manfaat dan dan kemaslahatan untuk bangsa, khususnya keluarga Indonesia,” ungkap Kurniasih Mufidayati, Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS, dalam pembukaan acara.

Acara dengan tema “Cinta PKS, Wujudkan Keluarga Tangguh Indonesia” ini menampilkan rangkaian acara, di antaranya launching Gerakan Nasional Aksi PKS Peduli Kesehatan Keluarga Indonesia.
Terkait gerakan nasional ini, Mufida menjelaskan bahwa BPKK PKS melalui Rumah Keluarga Indonesia (RKI) ingin menegaskan dukungan dan kontribusinya dalam membantu keluarga-keluarga yang terdampak secara ekonomi dan sosial akibat pandemi.

Wakil Ketua BPKK DPP PKS, Diah Nurwitasari menambahkan, gerakan nasional ini dilaksanakan melalui aksi pembagian makanan sehat, pemberian suplemen dan vitamin, pelaksanaan penyuluhan kesehatan diri dan keluarga, pemeriksaan kesehatan dasar, dan berbagai layanan konsultasi keluarga. Ini dilakukan oleh semua penggerak RKI yang tersebar di lebih dari 1.500 titik kegiatan di Indonesia.
“Dimulai dari wilayah Jawa Barat, gerakan nasional ini akan terus bergulir sepanjang tahun 2021 dengan harapan dapat menjadi gerakan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Indonesia. RKI di seluruh Indonesia akan menyapa Anda dan keluarga Indonesia dengan Gerakan Nasional Aksi PKS Peduli Kesehatan Keluarga Indonesia,” tegas Diah.

Dalam acara ini juga dilakukan launching logo baru RKI yang lebih segar. Dengan logo baru ini, BPKK DPP PKS berharap seluruh penggerak RKI dapat bekerja dengan tulus, membawa semangat nasionalisme dan bergandengan tangan dengan seluruh elemen masyarakat untuk mewujudkan ketahanan keluarga Indonesia.

Acara puncak ini juga dimeriahkan oleh urun suara para tokoh nasional, di antaranya Menteri PPPA RI Gusti Ayu Bintang Darmawati, juga selebriti tanah air seperti Arie Untung dan Oki Setiana Dewi, yang berbicara tentang makna keluarga. Acara yang disimak lebih dari 8.500 penonton diseluruh tanah air ini pun disemarakkan oleh pengumuman pemenang Lomba Menyanyikan Lagu Anak Bersama Keluarga yang diikuti oleh 105 peserta. Pemenang 1,2, 3 serta 3 pemenang Favorit dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Riau berhasil membawa pulang hadiah total 13 juta rupiah.

Acara ditutup dengan kolaborasi lagu dari Presiden PKS dan pengurus BPKK DPP PKS yang melantunkan lagu "Gugur Bunga". Lagu ini dipersembahkan bagi jiwa-jiwa berharga rakyat Indonesia yang telah berpulang akibat Covid-19. Kolaborasi lagu ini menegaskan bahwa PKS selalu bersama dan siap melayani rakyat.* [Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Politisi Gerindra: Jangan Lupakan Hak Rakyat Saat PPKM Diperpanjang
• Raih Gelar Doktor, Fahmi Idris Urai Strategi Cegah Korupsi
• Lewat Fatwa dan Tausyiah, MUI Berperan Besar Tangani Covid-19
• Ahmad Syaikhu: Pada Masa Pandemi, Keluarga Perlu Tiga Penguatan
• Krisis Berlarut Bakal Lama, Anis Matta: Sistem Global Bakal Mengikuti Model 'Ibadah Haji'
• HNW: Secara Etika Berbangsa, Ari Kuncoro Baiknya Mundur dari Rektor UI
• Fraksi PKS Minta Pemerintah Hentikan Impor Vaksin Sinovac Sebelum Ada Evaluasi Menyeluruh
• Politisi NasDem Minta Pemerintah Tutup Pintu Masuk TKA Tanpa Pandang Bulu