Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.030 views

Komisi VII: Biofuel, Prioritas Pemerintah Adalah Rakyat Kecil Bukan Pengusaha Besar

 
JAKARTA (voa-islam.com)--Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS, Mulyanto minta Pemerintah tidak perlu menambah subsidi untuk Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit. Anggaran untuk peningkatan produksi minyak sawit sebagai bahan baku produksi biosolar tersebut ada baiknya dialihkan untuk program peningkatan kesejahteraan rakyat lainnya. 
 
Mulyanto menilai pemberian subsidi kepada Badan Pengola Dana Perkebunan Kelapa Sawit untuk meningkatkan produksi bahan campuran biosolar saat ini tidak efektif. Saat harga minyak dunia anjlok, model subsidi ini hanya menghambur-hamburkan uang rakyat dan menguntungkan pengusaha besar.  Apalagi di tengah pandemi Corona seperti sekarang ini.
 
"Saya rasa, kita tidak harus menggelontorkan uang rakyat untuk mensubsidi Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit. Apalagi kalau yang menikmati hanya segelintir raksasa sawit, sementara petani sawit kecil tetap tidak tersentuh.
 
Di tengah permintaan BBM domestik yg menurun, lebih baik kita sesuaikan komposisi produksi biofuel ini, sesuai harga keekonomiannya, agar uang rakyat yang terbatas betul-betul dapat difokuskan untuk penanggulangan pandemi covid-19 ini," jelas Mulyanto
 
Mulyanto mengapresiasi upaya Pemerintah meningkatkan produksi biosolar sebagai salah satu cara mengurangi polusi udara. Tapi saat ini bukan waktu yang tepat untuk memproduksi secara besar-besaran biodiesel, mengingat harga minyak dunia anjlok dan masyarakat tengah menderita kedaruratan kesehatan.
 
"Melihat perkembangan harga minyak dunia saat ini, kebutuhan bbm dalam negeri dan juga tingkat persediaan minyak mentah dunia yang melimpah, sebaiknya Pemerintah memilih opsi yang lebih efisien. Buat apa produksi biosolar dengan komposisi FAME tinggi, jika subsidinya semakin membengkak.
 
Kita jangan terlalu bersemangat untuk menaikkan komposisi FAME (fatty acid methyl esters, bahan olahan minyak sawit untuk campuran produksi biosolar) dari 20% menjadi 30%, dan seterusnya bila harga keekonomiannya makin tergerus. 
 
Kita harus menjaga irama penataan sektor hulu dan sektor hilir migas secara selaras dan harmonis. Jangan sampai Pemerintah lebih mementingkan menolong segelintir raksasa sawit daripada kepentingan konsumen solar bersubsidi. 
 
Prioritas pemerintah harusnya adalah nasib rakyat kecil bukan para cukong sawit," tegas anggota DPR RI daerah pemilihan Banten III ini.* [Ril/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X