Militer Israel Kerahkan Tentara Kurang Terlatih ke Gaza di tengah Kekurangan PasukanSenin, 21 Apr 2025 15:45 |

JAKARTA (voa-islam.com)--Mardani Ali Sera, Inisiator gerakan #KamiOposisi mengungkapkan target Presiden Joko Widodo menurunkan kemiskinan sampai 0 persen pada tahun 2024 bisa tercapai dengan beberapa syarat. Namun, Ia meragukan target itu bisa tercapai.
“Saya apresiasi niatan mulia Presiden Jokowi menghilangkan kemiskinan ekstrem di Indonesia di akhir periode kepemimpinan beliau. Tapi, menurut saya target itu kelewat tinggi masih di awang-awang sekarang ini,” kata Mardani, Ahad (8/03).
Pasalnya, menurut Legislator Fraksi PKS DPR RI itu belum ada geberakan khusus dalam penanganan kemiskinan di awal periode ke II beliau. “Secara ekonomi janji presiden di periode pertama saja bisa dibilang gagal! Seperti meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 7 persen, impor semakin tinggi, kebijakan tol laut tidak seperti yang diharapkan padahal menargetkan hidupnya jalur perdagangan antar pulau,” ujarnya.
Anggota Komisi II DPR RI itu mengatakan harus ada geberakan dan formula kebijakan yang efektif dan efisien dibandingkan yang sekarang diterapkan baru ada peluang.
“Hasil itu tergantung dari Strategi, proses dan kebijakannya tepat sasaran atau tidak,” kata Mardani.
Anggota DPR asal Dapil Jakarta Timur itu berpendapat target yang pengentasan kemiskinan itu bisa terealiasasikan dengan dibuat formula kebijakan yang genuie, teratur, terstruktur dan terukur.
“Insya Allah bisa, asalkan harus ada good will dari seluruh pemangku pemerintah, mulai dari pusat sampai daerah karena masalah kemiskinan ini luar bisa komplek. Ada 19 Kementerian/lembaga yang terkait, mulai dari TNP2K, Kemensos, Kemendikbud, BPS, Bulog, Baznas, pemerintah daerah baik prov atau tingkat I dan II dan lain sebagainya,” ujar Mardani.
Menurut Mardani, ada tiga hal yang perlu segera disiapkan dari sekarang. Pertama harus dibuat payung hukum untuk segera dibuat untuk membuat otoritas terpadu yang menangani kemiskinan. Saat ini, masih tidak singkron kebijakan antar lembaga.
Kedua, perlunya dibentuk Badan khusus penanggunalangan kemiskinan yang memiliki otoritas yang kuat menggabungkan penggunaan anggaran, pengelolaan pendataan kemiskinan real, dan SDM full disini. Ketiga, perlunya pelibatan semua akses pendanaan secara kolaboratif baik lokal maupun global.
“Ini semua perlu cita-cita mulia yang tulus dan political will,” pungkasnya.* [Ril/Syaf/voa-islam.com]
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Militer Israel Kerahkan Tentara Kurang Terlatih ke Gaza di tengah Kekurangan PasukanSenin, 21 Apr 2025 15:45 |