Pengamat Hukum Ini Meminta Individu yang Katakan Al-Qur?an Daluwarsa untuk Keluar dari Islam

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu pengamat hukum ternama di Indonesia meminta orang yang menyebut bahwa ayat Al-Qur’an sudh tidak relevan lagi agar meninggalkan agama Islam. Bahkan pengamat ini meminta agar orang tersebut menganut agama lain selain Islam.

“Jika individu umat Islam bilang ayat Al-Qur’an (kitab suci) daluwarsa, saya minta keluar dan anut saja agama lain,” kata Prof. Romli Atmasasmita, melalui akun Twitter-(nya).

Namun di tweet dia tidak mengatakan dengan jelas kepada siapa saran itu dimaksudkan.

Sebelumnya memang sempat heboh bahwa ada saksi dari terdakwa penoda agama yang kabarmya dan seakan menyatakan bahwa surat Al-Maidah: 51 itu dirasa dirinya tidak sesuai dengan kondisi saat ini. 

Orang sebagai saksi terdakwa ini juga mengatakan bahwa di dalam keadaan saat ini tidak dapat disamakan karena dahulu ayat tersebut tidak sedang membicarakan soal kepemimpinan.

Bahkan saksi terdakwa penoda agama ini juga menuding perkumpulan ulama tidak melakukan tabayyun, atau konfirmasi dalam mengeluarkan fatwa soal penghinaan kitab suci dan ulama-ulama.

Bahkan dia menyatakan bahwa sikap keagamaan lembaga Islam itu menjadi pemicu persoalan. (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Dana Haji Diperuntukkan Bukan untuk Calon Konsekuensinya Hukum Pidana
• Saksi Ringankan Ahok dari MUI Diduga Terpengaruh Popularitas Dunia & Uang
• Ditanya Soal Penerapan Wisata Syariah, Djarot Malah Bilang Perda Syariah Tak Boleh Ada di Jakarta
• MUI Dituding Tidak Lakukan Klarifikasi Keluarkan Fatwa Ahok Menoda Agama Islam
• Saksi Ahli Ringankan Tedakwa Ahok, Ishomudin Katakan Al-Maidah Tidak Bicarakan Gubernur
• Saksi Ahli Ringankan Ahok di Kasus Penodaan Agama Mengaku Belum Bergelar Haji dan Doktor
• Benarkah Umat Islam Sudah Lelah & Habis Energi Kawal Penodaan Agama yang Dilakukan oleh Ahok?
• Cegah Tawuran, Anak Muda Bisa Tiru Pasangan Anies-Uno dalam Menghadapi Provokasi, Ini Caranya