Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
58.714 views

Bersuka Cita di Tengah Penderitaan Rakyat, Pantaskah ?

 

Oleh: Rima Septiani, S.Pd

 

Kontestasi pemilihan presiden 2024 masih dua tahun lagi. Meski demikian, upaya politik para paslon untuk membranding diri sudah banyak dilakukan. Salah satunya acara Nusantara Bersatu yang digelar relawan Jokowi di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat.

Namun yang menjadi  sorotan publik dan berujung viral di media sosial ialah penampakan lautan sampah di GBK paska acara. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengerahkan 500 personel  pasukan oranye untuk membersihkan dan mengangkut sampah dan berhasil mengumpulkan total 31 ton beragam jenis sampah (cnnindonesia/27/11/2022).

Sangat disayangkan, acara pertemuan relawan tersebut justru diagendakan di tengah teriakan  korban gempa bumi Cianjur.  Pos Komando (Posko) Penanganan Darurat Bencana Gempa Cianjur mencatat korban meninggal sebanyak 328 jiwa dan 12 lainnya yang masih dinyatakan hilang dan masuk Daftar Pencarian (DP). (bnpb.go.id/1/12/2022)

Namun, pesta tetap digelar tanpa menghiraukan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini.  Sementara para korban gempa masih banyak yang membutuhkan pertolongan,bantuan, dan uluran tangan dari semua warga negara khususnya penguasa.  

Seakan hilang hati nurani, di tengah duka nasional, penguasa justru mengadakan pertemuan besar demi eskalasi politiknya. Padahal pertemuaan itu pastinya juga menghabiskan biaya besar. Apalagi di tengah suasana politik menjelang pemilu 2024, pertemaun dengan relawan pasti ‘rawan’ ditunggangi kepentingan ‘pribadi’ dalam hal  jabatan atau kekuasaan.

Selain menghasilkan tumpukan sampah, acara ini juga gambaran dari matinya rasa empati.  Penguasa terlihat hanyut terbawa arus politik menjelang pemilu 2024. Padahal satu sisi, peran mereka justru sangat dibutuhkan. Penanggulangan dan penanganan terhadap bencana harusnya didahulukan, mengingat musibah tersebut menyangkut nyawa orang banyak.

Di lapangan pun  kita bisa melihat bagaimana ratusan  korban meninggal tertimpa bangunan. Puluhan rumah tertimbun tanah longsor. Kondisi pengungsian  pun tidak kalah memprihatinkan, keterbatasan obat-obatan dan  logistik menjadi keluhanan para korban. Fasilitas kesehatan pun kurang memadai. Bahkan tenaga medis  kesulitan menangani korban karena listrik masih padam. Jelas, keadaan ini membutuhkan langkah cepat dan perhatian serius dari pihak berwenang.

Sudah menjadi tabiat penguasa dalam sistem kapitalisme yang lebih mengutamakan kepentingan pribadi dibanding urusan rakyatnya. Tabiat ini muncul karena paham kapitalisme yang  membuat penguasa hanya melihat manfaat sebagai orientasi kebijakannya.

Karena itu publik bisa menyaksikan masih ada penguasa yang  melakukan pencitraan di tengah bencana gempa bumi, bencana pandemi covid 19 dan melakukan kampanye di tengah himpitan ekonomi.

Islam dengan seperangkat aturannya yang lengkap, akan melahirkan pemimpin yang berkarakter melindungi dan melayani masyarakat secara sempurna. Penguasa dalam sistem Islam bertanggung jawab secara penuh atas urusan rakyatnya.   Dalam pandangan Islam, penguasa dan rakyat harusnya saling menguatkan.

Ibnu Qutaibah mengutip perkataan Kaab al-Akhbar rahimahumaaLlah “Perumpamaan antara Islam, kekuasaan dan rakyat adalah laksana tenda besar, tiang dan tali pengikat serta pasaknya. Tenda besarnya adalah Islam, tiangnya adalah kekuasaan, tali pengikat dan pasaknya adalah rakyat. Satu bagian tidak akan baik tanpa bagian yang lainnya”

Hubungan seperti ini bisa terjalin sebagai bentuk ketaatan pada sabda Rasulullah Saw.

“Tidaklah seorang pemimpin mengurusi urusan kaum muslim, kemudian tidak bersungguh-sungguh untuk mengurusi mereka dan tidak menasihati mereka, kecuali dia tidak akan masuk surga bersama mereka.” (Shahih Muslim)

Di balik peristiwa ini, kaum muslimin pun harus paham bahwa  ujian, bencana , musibah yang menimpa bumi ini mestinya dijadikan sebagai ajang muhasabah, introspeksi diri, barangkali ada himkah yang bisa dipetik dari kejadian tersebut. Gempa bumi adalah bencana alam yang menjadi bentuk peringatan dari Allah SWT.

Sebagaimana dalam firman-Nya:

“Telah tampak kerusakan di daratan dan di lautan akibat perbuatan tangan (kemaksiatan) manusia supaya Allah menimpakan kepada mereka sebagian akibat perbuatan (kemaksiatan) mereka itu agar mereka kembali (ke jalan-Nya). Wallahu alam bi ash shawwab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Liberalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Senin, 20/01/2025 17:12

Pemandangan Indah Di Hari Pertama