Daulah Islam (IS) Lancarkan Serangan Terbaru Ke Markas Militer Terakhir Rezim Assad di Deir Al-Zor

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Puluhan tentara pemerintah Suriah dan pejuang Daulah Islam (IS) telah tewas dalam pertempuran di sekitar pangkalan udara yang dikuasai rezim Nushayriah Assad di Suriah timur di wilayah yang merupakan benteng untuk jihadis, para aktivis mengatakan hari Kamis (10/9/2015).

IS menggunakan setidaknya dua bom mobil dalam serangan terbaru di pangkalan udara dekat kota Deir al-Zor, di mana pasukan pemerintah bersembunyi, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan seperti dikutip kantor berita Reuters.

Dikatakan setidaknya 18 tentara Suriah dan 23 pejuang IS telah tewas. Markas itu merupakan salah satu pijakan terakhir Presiden Bashar Assad di Suriah timur.

Setelah lebih dari empat tahun perang, kekuasaan rezim Assad kini sebagian besar terbatas pada kota-kota Suriah barat, dengan sisanya dikuasai oleh IS, kelompok pejuang oposisi lainnya, atau milisi Kurdi, yang menguasai sebagian utara.

Pada hari Rabu, televisi pemerintah Suriah mengatakan pasukan pemerintah telah keluar dari pangkalan udara utama Abu al-Dzuhur di provinsi Idlib barat laut setelah dua tahun pengepungan oleh mujahidin termasuk afiliasi Al-Qaidah Jabhat Al-Nusrah.

Provinsi Deir al-Zor berbatasan dengan wilayah di Irak yang juga dikendalikan oleh IS, dan ladang minyak di provinsi itu merupakan sumber utama pendapatan bagi IS. (st/Reuters)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• 1.000 Ulama India Mengecam IS
• Al-Shabaab Sandera Para Tentara Uganda dari Markas Militer di Janele
• Jaisyul Fath Rebut Pangkalan Udara Terakhir Rezim Suriah di Idlib
• Daulah Islam (IS) Lancarkan Serangan Besar ke Markas Pasukan Kurdi YPG di Hasakah
• Al-Shabaab Rebut 2 Kota di Somalia Selatan dalam 2 Hari
• 46 Perempuan Saudi Bergabung dengan Daulah Islam (IS) di Suriah
• Daulah Islam (IS) Rebut Kembali Bagian-bagian dari Kota Baiji di Irak Utara
• Serangkaian Serangan Jibaku Daulah Islam (IS) di Kota HaditsaTewaskan 12 Tentara Irak