Kamis, 6 Rajab 1446 H / 10 September 2015 21:55 wib
5.662 views
Muslim Dibantai & Jutaan Mengungsi, Saksi: Juga Dilarang Puasa
VIETNAM (voa-islam.com)- Pengadilan kasus genosida mendakwa Nuon Chea dan Khieu Samphan dari pihak Khmer. Mereka ditengarai memimpin Khmer ketika terjadi pembantaian Muslim dan warga Vietnam. Saat pembantaian itu, jutaan orang mengungsi dari wilayah perkotaan ke pinggir kota.
Kesaksian terus dilancarkan terhadap kasus Khmer Merah di Kamboja yang sedang menjalani proses pengadilan.
Salah satu saksi asal Provinsi Cham Sos Min memulai kesaksiannya yang menyatakan berbagai kesalahan dan keburukan Khmer. Menurutnya Khmer malah merusak kehidupan Cham yang sudah tenang.
”Mereka memaksa kami (umat Muslim) memakan babi dan melarang kami untuk berpuasa,” ujarnya seperti dikutip Republika. Pria berusia 61 tahun itu menceritakan pembagian makan sangat diatur dan tentunya bertahan hidup menjadi sulit. Bahkan ia mengatakan warga Cham tidak diizinkan menggunakan bahasa daerahnya.
Selain itu, menurutnya jika tidak menuruti segala perintah maka akan didakwa sebagai musuh Angkar. Angkar merupakan sebutan untuk pemimpin tertinggi dalam struktur kepemimnan Khmer. Orang yang didakwa sebagai musuh ini akan ditangkap biasanya pada malam hari.”Kalau mereka akan memenjarakan seseorang maka mereka pasti melakukannya,” ujarnya. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!