Kamis, 11 Rajab 1446 H / 16 Juli 2015 14:35 wib
8.905 views
Daulah Islam (IS) Rebut Kembali Desa-desa di Selatan Kobade, Pukul Mundur Pasukan Kurdi dan FSA
KOBANE, SURIAH (voa-islam.com) - Para anggota Daulah Islam (IS) pada hari Rabu (15/7/2015) melancarkan serangan terhadap desa-desa di pedesaan selatan Kobane, menguasai kembali desa-desa itu setelah bentrokan sengit dengan pasukan Kurdi dan FSA, sumber-sumber militer melaporkan.
Desa-desa yang berada di bawah serangan IS itu telah baru-baru ini sebelumnya telah direbut kembali oleh pejuang Kurdi dari Unit Rakyat Perlindungan (YPG) Kurdi dan pejuang sekutu dari Burkan al-Furat yang berafiliasi dengan FSA.
Serangan IS menyebabkan pecahnya bentrokan yang berakhir dengan penarikan pasukan gabungan dari beberapa desa selatan dari Kobane.
Berbicara kepada ARA News di telepon, Sarhad Abbas, petempur di jajaran YPG, mengatakan bahwa IS mengambil alih sejumlah desa di pedesaan selatan Kobane pada Rabu malam, setelah memaksa pasukan gabungan (YPG dan FSA) untuk mundur dari markas-markas mereka di sana.
"Militan IS mengambil alih desa Sabit, Mitras dan beberapa peternakan sekitarnya di timur dan utara kota Sirrin," Abbas melaporkan.
Korban dilaporkan di kedua sisi. Setidaknya dua pejuang Kurdi tewas dalam bentrokan, sementara korban meninggal di jajaran IS tetap tidak diketahui.
"Militan IS melakukan beberapa serangan jibaku, mengambil keuntungan dari tidak adanya pesawat tempur pimpinan koalisi AS. Mereka mampu menyusup ke desa-desa ini menggunakan senjata berat," tambah Abbas.
YPG Media Center mengeluarkan sebuah pernyataan, mengatakan bahwa bentrokan telah terjadi sejak Selasa sore di selatan Kobane, di sekitar desa Maghartain dan Kibir Rabin.
"Dua petempur Kurdi tewas dalam bentrokan itu," tambah pernyataan itu.
Dua pekan lalu, pasukan gabungan mengumumkan dimulainya pertempuran melawan IS untuk kota Sirrin selatan dari Kobane, di mana pasukan gabungan mampu mengendalikan beberapa desa di sekitar kota itu dan memotong jalur suplai IS dari Sirrin-Tishrin Dam . Namun demikian, pejuang IS membuat keuntungan baru setelah menyerang kembali dalam dua hari terakhir sehingga merebut beberapa desa . (an/ARA)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!