Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
15.536 views

COVER STORY September 2017: Kata Siapa PKI Tak Akan Bangkit? Ini Indikasinya Menurut Habib Rizieq

JAKARTA (voa-islam.com)—Kebangkitan gerakan komunis melalui Partai Komunis Indonesia (PKI) bukanlah isapan jempol. Banyak indikasi terkait kebangkitan kelompok komunis.

Seperti yang diungkap Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad Rizieq Syihab dalam Simposium Nasional ‘Mengamankan Pancasila dari Ancaman Kebangkitan PKI’ di Balai Kartini, Jl Gatot Subroto, Jakarta, tahun lalu. 

"Kita menyayangkan, ada pihak-pihak yang mengatakan bahwa gerakan komunis sudah tidak ada lagi. Padahal sejumlah indikasi kebangkitan PKI itu sudah banyak selama ini," ungkap Habib Rizieq. 

Habib Rizieq mengungkap, salah satu indikasi bangkitnya PKI adalah adanya tuntutan pencabutan aturan yang melarang ideologi Komunisme yakni TAP MPRS No. XXV Tahun 1966. 

Habib Rizieq melanjutkan, indikasi lain adalah upaya penghapusan sejarah pengkhianatan PKI dalam kurikulum sekolah. 

"Di sekolah dasar yang tadinya  ada sejarah pengkhianatan PKI sekarang dihapus sehingga anak-anak kita tidak mengenal PKI itu seperti apa. Juga penghentian pemutaran film G 30 S/PKI dari TVRI membuat masyarakat jadi lupa kejahatan PKI," ungkap Habib Rizieq. 

Indikasi selanjutnya, pembuatan buku dan film pembelaan terhadap PKI terus dilakukan.

"Contoh film "Senyap" yang diputar di berbagai perguruan tinggi. Film tersebut memutarbalikkan fakta, PKI dianggap sebagai korban sedang yang salah itu tentara dan para ulama," jelas Habib Rizieq. 

Habib Rizieq kemudian menyebutkan, pada masa lalu ada aturan bagi calon pejabat, bagi yang punya hubungan dengan PKI itu tidak boleh jadi pejabat. Namun aturan tersebut dihapuskan sehingga generasi PKI banyak yang masuk ke pemerintahan seperti Ribka Tjiptaning, penulis buku "Aku Bangga Jadi Anak PKI."

Selanjutnya, selama ini juga selalu muncul acara-acara seminar atau temu kangen untuk mempromosikan PKI. "Alhamdulillah acara-acara semacam itu selalu ditolak umat Islam. Tidak sampai disitu, mereka juga membentuk  ormas/orsospol yang berafiliasi kepada PKI. Ini biasanya dilakukan oleh keluarga keturunan PKI," jelasnya. 

Indikasi berikutnya adalah pemakaian lambang PKI di kalangan selebritis dan kawula muda, usulan penghapusan kolom agama dari KTP, hingga jargon Jokowi tentang Revolusi Mental, yang dahulu dipakai Komunis dan yang pertama kali memperkenalkan adalah Karl Marx, bapak Komunisme. 

"Kalau Revolusi Mental yang dimaksud itu mengubah sesuatu yang buruk menjadi bagus itu kita setuju. Tapi kita menolak kalau ternyata Revolusi Mental yang dipakai itu adalah jargon Komunis,"tandas Habib Rizieq. 

Selanjutnya yang menandai bangkitnya Komunis di Indonesia adalah banyaknya "bantuan" China sebagai negara Komunis kepada Indonesia berikut kompensasinya. 

Terbaru adalah rencana Jokowi meminta maaf kepada PKI. "Saya katakan, kalau Jokowi minta maaf sama PKI, sekalian saja minta maaf sama Belanda dan Jepang," ujarnya menyindir.

"Sebetulnya masih banyak indikasi kuat lainnya yang menandakan bahwa PKI ingin bangkit kembali, sehingga umat Islam wajib waspada dan terus berjuang mencegah kebangkitan PKI," pungkas Habib Rizieq. * [Syaf/voa-islam.com]

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X