Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
20.724 views

APEC 2013 (2): APEC & Utang Indonesia dari Rezim Soeharto Sampai SBY

Jakarta (voa-islam.com) Di zaman Orde Baru di bawah Jenderal Soeharto, selalu dinyatakan anggaran, "berimbang". Tidak pernah Soeharto yang berkuasa selama tiga puluh tahun lebih, menyatakan anggaran mengalami defisit. Tetapi, sejatinya Jenderal Soeharto itu hanya pandai menipu rakyat. 

Sepanjang pemerintahan di zaman Soeharto anggaran negara terus mengalami defisit. Antara sektor penerimaan dengan pengeluaran tidak pernah berimbang.

Defisit anggaran itulah yang terus ditutup dengan utang. Utang dari negara donor, termasuk IMF (International Monotary Fund), dan World Bank, yang semua itu dibawah kendali Yahudi. Karena, faktnya yang menjadi direktur IMF dan World Bank, tak pernah dipegang tokoh yang bukan Yahudi. Jadi Soeharto itu hanya lah "pion" yang netek Yahudi.

Soeharto lengser meninggalkan utang sebesar $ 150 miliar dollar. Ditambah Soeharto mengucurkan BLBI bagi konglomerat yang sebagian besar Cina, besarnya BLBI Rp 650 triliun. Sedangkan pemerintah harus memasukkan bunga BLBI ke dalam APBN sampai tahun 2030.

Rakyat harus dibebani bunga BLBI terus-menerus, sementara yang menikmati BLBI konglomerat cina. Enaknya, di zaman Megawati menjadi presiden, utang-utang para konglomerat itu diputihkan. Mereka para konglomerat hitam itu, menikmati hidupnya di Singapura, sampai sekarang.

Sekarang jumlah utang Indonesia periode 2007-2011 terus naik, dari Rp 1.385,55 triliun menjadi Rp 1.804,37 triliun. Kemudian, Desember 2012, utang Republik Indonesia mencapai Rp 1,850 triliun. 

Bagaimana Indonesia bisa membayar utang dan bunganya? Sementara itu, rakyat yang sekarang sudah terseok-seok terus dibebani berbagai pajak yang mencekik. Semuanya digunakan membayar utang. Para pejabat yang terlibat dalam pengelolaan negara mereka tidak becus, dan hanya membuat rakyat sengsara.

Menurut BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) yang merilis laporan, bahwa pemerintah belum mampu mengelola utang dengan efektif. Kerja pemerintah yang buruk karena sederet faktor, diantara korupsi dan berokrasi yang tidak efisien alias amboradul. Karena banyak korupsi yang sekarang berlangsung secara sistemik.  Utang hanyalah untuk kepentingan para pejabat yang korup. Sementara rakyat harus menanggung beban utang.

Sekalipun para pengamat ekonomi mengatakan jumlah utang Indonesia yang sudah mencapai 60 persen dari PDB, tetap masih dinilai aman. Belum mencapai 100 persen dari PDB. Tetapi, jumlah utang yang sudah mencapai 60 persen dari PDB itu, sudah merupakan lampu merah.

Indonesia yang selalu diagungkan dengan pertumbuhan ekonominya yang stabil diatas rata-rata 6 persen, kenyataan pertumbuhan ekonomi itu, hanya diakibatkan faktor konsumsi yang terus meningkat termasuk import barang-barang mewah, yang sekarang  ini menyumbang inflasi tertinggi. 

Kenyataannya, eksport Indonesia juga negatif, karena Indonesia tak mampu menghasilkan produk manufuktur yang bisa dijual keluar negeri. jadi kalau sekarang ini Indonesia masuk APEC, akhirnya Indonesia hanya akan menjadi negara jajajahan.

Di tengah-tengah liberalisasi perdagangan dan investasi yang terus berlangsung, sementara Indonesia sangat lemah di bidang perdagangan luar negeri. Maka, Indonesia akan terus tergerus oleh kekuatan ekonomi global, tanpa Indonesia mampu melawan kekuatan baru yang tumbuh di kawasan Asia-Pasipic.

Sumber daya alam Indonesia habis dikuras melalui investasi yang sekarang terus masuk ke berbagai proyek di Indonesia. Termasuk investasi dari Cina. Dengan kondisis ekonomi Indonesia 80 persen dikangkangi alias dikuasai oleh konglomerat Cina, maka bangsa Indonesia, khususnya kaum pribumi, hanya akan menjadi kuli dan budak Cina.

Di bidang mineral khususnya minyak dan gas serta mineral lainnya, tetap Amerika dan Cina yang menjadi dominan.

Pertemuan antara Obama dan SBY, di Forum APEC, menurut berbagai sumber dipastikan akan ditandatanganinya perpanjangan kontrak karya (KK) PT Freeport, selama 40 tahun mendatang. Sungguh sangat dramatis. Ini merupakan suguhan terakhir dari SBY kepada "tuan" Obama.

Itulah nasib bangsa Indonesia ditengah-tengah dinimaka global, dan ketidak mampuan pemerintah mengelola negara, dan sekarang berada di bawah ketiak dan pengaruh Cina yang terus melakukan ekspansi ekonomi di kawasan Asia Pasific, dan mendapatkan dukungan para konglomerat Cina di Indonesia.

Dibagian lain, Ketua BPK Hadi Purnomo, melaporkan Hasil Pemeriksaan BPK kepada DPR kemarin, di mana terjadi penyimpangan 2.854 kasus penyimpangan yang terjadi di instansi pusat dan daerah. Nilai kerugian negara mencapai Rp 46,24 triliun.

Penyimpangan yang terjadi ini menjadi sumber korupsi yang terus berkembang biak secara massif. Inilah yang mengakibatkan Indonesia perlahan-lahan akan menuju : "failed state" (negara gagal). mh/af.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Usep Mohamad Ishaq:  Harus Ada Muslim yang Paham Filsafat

Usep Mohamad Ishaq: Harus Ada Muslim yang Paham Filsafat

Sabtu, 18 Jan 2025 22:09

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza

Sabtu, 18 Jan 2025 09:04

D A M A I

D A M A I

Kamis, 16 Jan 2025 07:56


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Kamis, 16/01/2025 07:56

D A M A I