Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.646 views

Al Muaddib Di Grebeg Densus 88

Pondok pesantren al Muaddib hanya punya santriwati, tapi dituduh sebagai sarang teroris.

CIlacap (voa-islam.com) - Setiap kali terjadi peledakan bom di tanah air, setiap kali itu pula Pondok Pesantren (ponpes) diobok-obok. Kali ini giliran ponpes putri al Muaddib. Desa Pasuruan, Kecamatan Binangun, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Pesantren al Muaddib hanya menerima santri putri saja. Tapi tetap dituduh mengajarkan terorisme. "Sangat tidak masuk akal. Wong santrinya saja putri semua." Ujar kepala desa Pasuruan, Watin Suseno.

Pada 23 Juni, ponpes tersebut digrebeg Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri. Selasa (14/7), polisi mengklaim menemukan bahan peledak berupa belerang, potassium, kabel, dan detonator di pekarangan belakang rumah Bahrudin Latif yang biasa disapa Baridin, ketua Yayasan Ponpes al Muaddib.

Polisi menyatakan, bahan peledak yang ditemukan 100 meter dari Ponpes itu sama dengan yang meledak di Hotel JW Mariot dan Ritz Carlton, Jum'at (17/7). Sebuah tuduhan serius. Sialnya, sejak penggerebekan itu, Baridin tidak ketahuan rimbanya dan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO).

Saat penggerebekan, Baridin dan keluarganya memang tidak berada di rumah. Dia pun tidak kembali ketika penggerebekan sudah terjadi dan hanya menelepon ketua Pengasuh Pesantren al Muaddib, Mahfudz Ihsan, untuk menitipkan pesantren dan mengaku tak terlibat apa yang dituduhkan polisi.

Ponpes al Muaddib Tidak Eksklusif

Setiap pagi, mulai pukul 07.00 hingga 10.00 WIB, masjid yang berada di dalam kompleks Pesantren al Muaddib menjadi tempat belajar Taman Kanak-kanak (TK) 30 balita. Mereka adalah anak-anak warga desa pasuruan. "Jadi tidak benar kalau dikatakan pesantren kami eksklusif. Kata Mahfudz.

Pendirian Ponpes al Muaddib pada 1994 bukan hanya inisiatif Baridin, tapi juga disokong dorongan tokoh masyarakat setempat. Baridin kemudian mewakafkan tanah 700 meter persegi miliknya untuk pendirian Ponpes. Kata Mahfudz.

Bukti lain, Ponpes ini tak eksklusif, kata Mahfudz, adanya sumbangan masyarakat setempat ke Ponpes itu, berupa 1,5 ton padi pada tiap musim panen tiba. Saat 'Iedul Adha pun, Pesantren mendapat sumbangan 12 ekor sapi dari warga. "Pesantren kami memang diterima masyarakat." Katanya.

Kepala Desa Pasuruan, Watin Suseno, juga membantah al Muaddib eksklusif. Dia mengatakan, sejak pendiriannya, al Muaddib dimaksudkan sebagai pesantren pertanian. Para santri yang menimba ilmu di sana dipersiapkan memiliki keahlian di bidang usaha pertanian. "Untuk itu pihak dinas terkait di pemerintahan juga banyak terlibat dalam pendirian pesantren ini." Kata Watin.

Memang, kemudian, pengelola Ponpes mengalami kesulitan dana operasional. Krisis ekonomi 1998, menyebabkan kegiatan pesantren benar-benar berhenti. Baru, sekitar tahun 2005, pesantren ini kembali menerima pendaftaran santri, khususnya santri putri.

Karena santrinya putri, watin menilai tudingan ponpes mengajarkan terorisme menjadi tak nyambung.

Baridin yang memimpin ponpes itu adalah putra asli desa Pasuruan. Baridin dikenal sebagai sosok yang baik dan tak ambisius.

Watin mengatakan, sejak lulus SD di Desa Pasuruan, Baridin melanjutkan pendidikan ke luar daerah. Setelah menyandang gelar sarjana muda dari IAIN Sunan Kalijaga, pada tahun 1990 Baridin kembali ke Desanya dengan membawa istrinya. "Kabarnya, (istri Baridin) dari Yogyakarta." Katanya.

Baridin kemudian menjadi tokoh agama di desanya. Dia selalu menjadi imam shalat di masjid desa Pasuruan dan sering memberi ceramah dalam kegiatan pengajian warga. Tapi, materi ceramah yang disampaikan Baridin kepada warga biasa-biasa saja, seperti ceramah-ceramah lainnya.

Karena itu, Watin mengaku tak habis mengerti mengapa ada bahan baku bom di pekarangan belakang rumah Baridin. Dia semakin tak mengerti karena Baridin pun tiba-tiba menghilang dan tak memberi penjelasan. (PurWD/voa-islam/Rbk)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X