Ikutilah! Remaja Mengaji Bersama INSISTS: Generasi Indonesia Gemilang 2045

As-salāmu ‘alaykum wa rahmatullāhi wa barakātuh…

Remaja hari ini adalah pemimpin di masa depan. Dari negara sampai rumah tangga, dari keilmuan sampai bisnis, memerlukan individu yang baik dan beradab sehingga dapat memimpin dirinya dan orang lain untuk mencapai tujuan-tujuan syari’at Islam.

Ikhtiar mewujudkannya harus dimulai sejak dini, jika kita berharap masa depan muslim Indonesia dipenuhi orang-orang yang memimpin di pemerintahan, pendidikan, dunia sains, dunia teknologi, pengamat sosial-politik, seniman, budayawan, pengusaha, dan sebagainya. Remaja muslim harus memiliki bekal yang baik di tengah arus kebudayaan hari ini.
 
Dalam rangka menghidupkan budaya ilmu di bulan Ramadhan yang mulia, kami mengundang teman-teman remaja yang bersekolah di SMP, SMA, dan yang sederajat, untuk menghadiri Remaja Mengaji Bersama INSISTS:
 
Tema:
“GENERASI INDONESIA GEMILANG 2045”
 
***
 
Waktu dan Tempat:
Ahad, 21 Ramadhan 1440 (26 Mei 2019)
09:00 – 15:00 WIB
Aula Imam Al-Ghazali, INSISTS, Jl. Kalibata Utara II No. 84, Jakarta Selatan
 
Materi:
1. ISLAM SEBAGAI PANDANGAN HIDUP
2. SOSOK PEMUDA DALAM SEJARAH ISLAM
3. PEMUDA DAN ULAMA DALAM SEJARAH INDONESIA
4. PELAJAR BERADAB BAGI PERADABAN GEMILANG
 
Pemateri:
Tim INSISTS
 
***
 
Kontribusi:
Rp150.000 (Tunai atau transfer ke BCA no. rek. 5010257729 a.n. Raikaty S. Panyilie)
 
Pendaftaran:
bit.ly/RMB_INSISTS
 
Narahubung:
Telp: 021-7940381(kantor)
WhatsApp: 0812 9081 5528 (Alam)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Ummat Events lainnya:

• Hadiri 'Ramadhan Bersama para Pemenang' di AQL Islamic Center
• Seminar: Memutus Mata Rantai LGBT, Selamatkan Generasi
• Hadiri 'Pesta untuk Umat' di Surakarta
• Hadirilah Kuliah Shubuh “Menyikapi Perbedaan” Bersama Ust. Oemar Mita Lc.
• Tabligh Akbar: Kita Berada di Akhir Zaman
• Muharram, Momentum Hijrah Kaffah Bersama Kajian Annisa Yogya
• Hadirilah! Halaqah PEDAS 'Setan Bisu' di Masjid Al-Latif Bandung
• Tabligh Akbar Ust. Oemar Mita ''Keluarga Sebagai Sekolah Generasi''