Laporan media mengatakan bahwa Tripoli Libya menunda pengusiran terhadap diplomat AS kemarin (8/11) setelah diberikan batas waktu 24 jam untuk meninggalkan negara itu.
Penundaan pengusiran itu datang setelah Washington mengancam akan membatalkan kunjungan utusan AS di Timur Tengah, George Mitchell ke Libya jika pengusiran terhadap diplomat AS itu benar-benar dilaksanakan.
Kantor berita resmi Libya mengutip pernyataan pejabat di Tripoli, mengatakan: "Tripoli menunda pengusiran diplomat AS dalam waktu 24 jam untuk meninggalkan negara itu, setelah Washington memberitahu Libya, mereka akan membatalkan kunjungan George Mitchell ke Libya bila Tripoli benar melaksanakan ancaman mereka dengan mengusir diplomat AS".
Tripoli saat ini sedang mempersiapkan untuk menerima Mitchell dalam beberapa hari mendatang, yang dijadwalkan bertemu pemimpin Libya Muammar Gaddafi dan menyampaikan surat dari Presiden Barack Obama.
Sebelumnya media Libya melaporkan bahwa pihak berwenang Libya telah meminta staf kedutaan AS untuk meninggalkan Tripoli dalam waktu 24 jam atas tuduhan telah melanggar aturan diplomatik.
"Pihak berwenang Libya meminta Sekretaris Urusan Politik di kedutaan besar AS di Tripoli untuk meninggalkan Libya dalam waktu 24 jam," lapor edisi online surat kabar OEA.(fq/imo)