Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.158 views

Mungkinkah Berharap Pada Pemimpin Hasil Kerja Para Buzzer Politik?

Oleh: Nursiyati, A.Md Komp (Pengajar)

Penelitian yang dilakukan oleh dua ilmuwan dari Universitas Oxford Inggris, oleh Samantha Bradshaw dan Philip N Howard dalam laporan bertajuk The Global Disinformation Order, 2019 Global Inventory of Organised Social Media Manipulation baru-baru ini mengungkapkan bahwa, pemerintah dan partai-partai politik Indonesia mengerahkan, serta membiayai pasukan siber alias buzzer di media sosial untuk memanipulasi opini publik.

Dalam laporan itu, dibeberkan bahwa pemerintah dan partai-partai politik di Indonesia menggunakan buzzer untuk menyebarkan propaganda pro pemerintah/partai, menyerang lawan politik, dan menyebarkan informasi untuk memecah-belah publik.

Selain itu ditemukan juga bahwa di Indonesia, pemerintah dan partai-partai politik memanfaatkan pihak swasta, atau kontraktor serta politikus untuk menyebarkan propaganda, serta pesan-pesannya di media sosial. Sementara alat yang digunakan adalah akun-akun palsu yang dioperasikan oleh orang-orang dan oleh bot. (https://www.faktakini.net/2019/10/resmi-hasil-penelitian-oxford.htm)

Penemuan ini membuktikan sekali lagi bahwa demokrasi tidak murah dan tak seindah teori yang digembar-gemborkan. Bagaimana tidak, dengan adanya buzzer politik yang di perkerjakan oleh pemerintah dan partai politik tidak mungkin hanya di bayar dengan terima kasih tetapi ada bayaran tertentu untuk mereka.

Para buzzer di Indonesia, menurut penelitian itu, dikontrak oleh pemerintah atau partai politik tidak secara permanen. Mereka lazimnya dibayar di kisaran harga Rp 1 juta sampai Rp 50 juta. Di Indonesia para buzzer ini bergerak di tiga media sosial utama, Facebook, Twitter, Instagram, serta di aplikasi pesan WhatsApp. Para buzzer belum banyak bergerak di Youtube.( http://www.zonasatunews.com/nasional/peneliti-oxford-pemerintah-indonesia-biayai-buzzer-untuk-pecah-belah-publik/)

Angka yang cukup fantastic untuk sebuah pekerjaan yang hanya mengandalkan cuap-cuap di depan media sosial, tanpa pernah bertemu di dunia nyata. Namun hal ini sangat perlu kita cermati dan sayangkan. Sebab, secara tidak langsung sistem pemilihan ala demokrasi yang tegak di atas fondasi kebohongan produksi para buzzer bayaran.

Karena dengan mengandalkan para buzzer mereka bisa memoles setiap pemimpin yang mereka usung dengan sebaik mungkin. Sehingga tidak terlihat cela dan cacat perilaku sedikitpun di muka publik. Padahal, secara logika saja seseorang yang di poles dengan segala macam kebohongan, dapat menghasilkan seseorang sosok pemimpin yang akan melakukan segala macam cara untuk menutupi kebohongan dengan kebohongan baru. Alhasil dapat dipastikan pemimpin tidak bisa di percaya untuk memimpin sebuah negara. Sebab ia terpilih diatas keringat para buzzer yang ia bayar.

 

Kepemimpinan dalam Islam

Pemimpin Islam bukan terpilih karena hasil kerja keras ppara buzzer untuk membangun pencitraan di tengah-tengah masyarakat. Melainkan ia dipilih karena memenuhi syarat iniqad (legal) yaitu di antaranya seorang muslim, laki-laki, baliq, berakal, adil, merdeka dan mampu.

Itulah syarat legal seorang pemimpin dalam Islam, tidaklah terlalu susah namun perlu di penuhi seorang pemimpin, namun yang perlu di ingat bahwa seorang pemimpin dalam Islam tidak lah pemimpin yang hanya memikirkan dirinya sendirinya, namun seorang pemimpin harus seorang yang mempunyai dedikasi dan loyalitas hanya kepada Allah. Dan hal ini dapat digambarkan dalam hadist berikut ini

Ibnu umar r.a berkata: saya telah mendengar rasulullah saw bersabda :setiap orang adalah pemimpin dan akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinannnya. Seorang kepala negara akan diminta pertanggungjawaban perihal rakyat yang dipimpinnya. Seorang suami akan ditanya perihal keluarga yang dipimpinnya. Seorang isteri yang memelihara rumah tangga suaminya akan ditanya perihal tanggungjawab dan tugasnya.

Bahkan seorang pembantu/pekerja rumah tangga yang bertugas memelihara barang milik majikannya juga akan ditanya dari hal yang dipimpinnya. Dan kamu sekalian pemimpin dan akan ditanya (diminta pertanggungan jawab) darihal hal yang dipimpinnya. ( HR. Bukhari, Muslim)

Jadi marilah mulai dari sekarang kita memilih pemimpin Islam yang memenuhi syarat yang di sebutkan diatas. Di samping itu seorang pemimpin yang siap dibaiat untuk menerapkan sistem Islam. Sebab umat hari ini tidak lagi berharap kepada pemimpin hasil kerja buzzer.  Wallahu A’lam Bissawab

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X