Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
7.055 views

Budaya Pengemis Tumbuh Subur pada Masyarakat Sekuler

BUDAYA pengemis tidak asing lagi di dunia, termasuk di Indonesia. Bisa dikatakan jumlah pengemis saat ini bagai jamur di musim hujan. Banyak modus yang mereka lakukan demi mendapatkan uang,  mulai dari pura-pura buta hingga pura-pura cacat. Kebohongan dan penipuan ini mereka lakukan demi uang, mereka tergiur akan mudahnya mendapatkan uang hanya dengan menengadahkan tangan kepada setiap orang.

Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak pengemis di Indonesia ini, disebabkan faktor kebutuhan hidup yang meningkat, lapangan pekerjaan yang sulit didapat dan pendidikan yang rendah membuat mereka terpaksa melakukan apa saja demi memenuhi kebutuhan hidup termasuk mengemis.

Puncak dari aktivitas itu, yaitu di Hari Raya Idul Fitri. Pada saat Idul fitri setiap umat muslim diwajibkan untuk membayar zakat fitrah.  Dan momen itu akan dimanfaatkan oleh para pengemis musiman untuk meraup keuntungan dari orang orang yang akan membayar zakat.

Budaya dan kebiasaan mengemis, ternyata tanpa disadari semakin mengakar kuat. Hal ini tampak misalnya,  ketika dihari raya setiap  anak-anak meminta uang "Ampau Lebaran". Hal ini bisa dikatakan sebagai kebiasaan "mengemis" di era milenial. Kebiasaan ini tanpa disadari telah  berdampak pada pembentukan karakter anak-anak di era milenial yang senang meminta-minta dan menjadi kebiasaan yang membudaya.

Bahkan ada yang sampai mengemis-ngemis memaksa untuk mendapatkan yang diinginkan. Dan kadang merusak niat atau maksud ketika melakukan pertemuan  atau kunjungan ke rumah sanak saudara dan tetangga,  yang seharusnya didorong oleh niatan untuk bersilahturahim  dan bersilahukhuwah, berubah menjadi sekedar untuk mewujudkan keinginan memperoleh "Ampau Lebaran". Padahal yang seharusnya ditanamkan pada generasi saat ini dan harus dilakukankah sejak kecil, adalah menanamkan karakter bahwa  "tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah".

Fenomena di atas adalah  akibat Islam telah dicampakkan dari kehidupan. Dengan kata lain akibat adanya sekulerisme yang terus bercokol di negeri ini, yang telah  berhasil  ditanamkan dan diwariskan oleh kaum penjajah. Sekulerisme telah membuat kaum muslim menjauh dari aturan agamanya yaitu aturan Islam. Bahkan  profesi menjadi pengemis telah dianggap sebagai hal yang wajar, sehingga terus tumbuh subur dan berkembang, walaupun  telah jelas keharamannya.

Di antara dalil-dalil syari yang menunjukkan haramnya mengemis dan meminta-minta sumbangan, diantaranya adalah hadis berikut ini : Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar radhiyallahu anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: "Seseorang yang senantiasa meminta-minta kepada orang lain sehingga ia akan datang pada hari Kiamat dalam keadaan tidak ada sepotong daging pun di wajahnya."

Dan diriwayatkan dari Hubsyi bin Junaadah radhiyallahu anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: "Barang siapa meminta-minta kepada orang lain tanpa adanya kebutuhan, maka seolah-olah ia memakan bara api."

Sesungguhnya syariah Islam telah menjelaskan secara rinci, Islam mendorong setiap individu untuk bekerja dan berusaha mencari rezeki dan ini menjadi kewajiban bagi laki laki yang mampu untuk memenuhi nafkah dirinya dan orang orang yang menjadi tanggungannya, untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan sekunder dan tersier.

"Dari Abu Abdullah Az-Zubair bin Al-‘Awwam r.a., ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: Sungguh seandainya salah seorang di antara kalian mengambil beberapa utas tali, kemudian pergi ke gunung dan kembali dengan memikul seikat kayu bakar dan menjualnya, kemudian dengan hasil itu Allah mencukupkan kebutuhan hidupmu, itu lebih baik daripada meminta-minta kepada sesama manusia, baik mereka memberi ataupun tidak." (HR. Bukhari).

"Dari Abu Hurairah r.a., ia berkata: Rasulullah Saw bersabda: Sungguh, seandainya salah seorang di antara kalian mencari kayu bakar dan memikul ikatan kayu itu, maka itu lebih baik, daripada ia meminta-minta kepada seseorang, baik orang itu memberinya ataupun tidak." (HR. Bukhari dan Muslim).

Imam as-Sarakhsi didalam Al-Mabsuth menyebutkan riwayat : Rasul saw, pernah menjabat tangan Saad bin Muadz ra. Ternyata tangannya kasar kapalan, lalu Nabi saw menanyakan hal itu. Saad menjawab "aku bekerja menggunakan kapak dan sekop untuk menafkahi keluargaku," (mandengar itu) Rasul saw mencium tangannya dan bersabda "ini adalah kedua telapak tangan yang dicintai oleh Allah SWT."

Dengan demikian orang yang bekerja juga berarti terbebas dari pengangguran, bisa menghasilkan kehormatan, jiwa yang tunduk dan pemeliharaan 'iffah (kehormatan) dari kehinaan meminta-minta. Didalam hadis diatas terdapat dorongan untuk bekerja, mencari rezeki, bekerja atau mencari rezeki dan didalamnya terdapat keutamaan dan keluhuran.

Itulah yang menjadi salah satu kebijakan politik ekonomi dalam Islam. Yaitu memenuhi kebutuhan pokok tiap individu secara sempurna dan menciptakan peluang bagi setiap orang untuk dapat bekerja agar terpenuhinya kebutuhan sekunder dan tersier. Dengan demikian hadis hadis tentang dorongan untuk bekerja itu merupakan bagian dari politik ekonomi Islam.

Wallahu'alam bish shawab.*

Tati Ristianti

Ibu rumah tangga tinggal di Bandung, Jawa Barat

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Opini Zone lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
Rezeki yang Allah Antarkan Kepadamu

Rezeki yang Allah Antarkan Kepadamu

Jum'at, 31 Oct 2025 14:26

Kaum Kafir Pasti Akan Kalah!

Kaum Kafir Pasti Akan Kalah!

Kamis, 30 Oct 2025 21:00

Nasihat Rasulullah: Hindarkan Anak Muda dari Zina

Nasihat Rasulullah: Hindarkan Anak Muda dari Zina

Kamis, 30 Oct 2025 16:09

Jajak Pendapat: Mayoritas Besar Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Tolak Pelucutan Senjata Hamas

Jajak Pendapat: Mayoritas Besar Warga Palestina di Gaza dan Tepi Barat Tolak Pelucutan Senjata Hamas

Kamis, 30 Oct 2025 14:27

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2026: Total Rp87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp54 Juta

DPR dan Pemerintah Sepakati Biaya Haji 2026: Total Rp87,4 Juta, Jemaah Bayar Rp54 Juta

Kamis, 30 Oct 2025 10:39

Dewan Ulama Palestina Kutuk Genosida di El Fasher, Serukan Solidaritas Dunia Islam

Dewan Ulama Palestina Kutuk Genosida di El Fasher, Serukan Solidaritas Dunia Islam

Kamis, 30 Oct 2025 05:45

Laporan: Uni Emirat Arab Pasok Pemberontak RSF Sudan dengan Senjata Buatan Inggris

Laporan: Uni Emirat Arab Pasok Pemberontak RSF Sudan dengan Senjata Buatan Inggris

Rabu, 29 Oct 2025 14:19

Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 30 Orang dalam Serangan Udara Terbaru di Gaza

Israel Kembali Langgar Gencatan Senjata, Bunuh 30 Orang dalam Serangan Udara Terbaru di Gaza

Rabu, 29 Oct 2025 11:34

Jangan Sakiti Orang yang Shalat Shubuh Berjamaah, Bahaya!

Jangan Sakiti Orang yang Shalat Shubuh Berjamaah, Bahaya!

Selasa, 28 Oct 2025 19:23

Waketum MUI: Sumpah Pemuda Bukan Sekadar Sejarah, Tapi Kompas Moral Bangsa

Waketum MUI: Sumpah Pemuda Bukan Sekadar Sejarah, Tapi Kompas Moral Bangsa

Selasa, 28 Oct 2025 18:24

Startup Saudi Humain akan Luncurkan Sistem Operasi Berbasis AI Baru

Startup Saudi Humain akan Luncurkan Sistem Operasi Berbasis AI Baru

Selasa, 28 Oct 2025 16:12

Baznas Dorong Pesantren Jadi Pemasok Bahan Pangan Program Makan Bergizi Gratis

Baznas Dorong Pesantren Jadi Pemasok Bahan Pangan Program Makan Bergizi Gratis

Selasa, 28 Oct 2025 13:37

Pemuda Sebagai Penentu Arah Umat

Pemuda Sebagai Penentu Arah Umat

Selasa, 28 Oct 2025 13:00

FIFA & UEFA Tutup Mata atas Genosida Gaz, Tetap Izinkan Israel Meski Langgar Hukum Internasional

FIFA & UEFA Tutup Mata atas Genosida Gaz, Tetap Izinkan Israel Meski Langgar Hukum Internasional

Selasa, 28 Oct 2025 11:37

Kedudukan Pemuda di dalam Islam

Kedudukan Pemuda di dalam Islam

Selasa, 28 Oct 2025 11:17

Kelompok Sudan: Pemberontak RSF Lakukan Pembantaian Mengerikan terhadap Warga Sipil El-Fasher

Kelompok Sudan: Pemberontak RSF Lakukan Pembantaian Mengerikan terhadap Warga Sipil El-Fasher

Selasa, 28 Oct 2025 10:41


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X