Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
16.968 views

Syaikh Abdurrazaq Juga Sebut Virus Corona sebagai Virus China

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam.  Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.

Akibat Presiden Amerika Serikat Donald Trump sebut virus corona sebagai virus China, China marah. Serangan dalam bentuk tuduhan langsung dialamatkan kepada AS, pihak paling tanggungjawab terjadinya wabah Covid-19.

Dilansir dari South China Morning Post, dalam serangkaian tweet, Trump meminta orang-orang AS untuk "bersatu dan mendukung tetangga Anda dengan tidak menimbun jumlah makanan dan kebutuhan pokok yang tidak perlu. Bersama kita akan tetap kuat dan mengatasi tantangan ini! Amerika Serikat akan sangat mendukung industri, seperti maskapai penerbangan dan lainnya, yang sangat terpengaruh oleh virus China. Kita akan lebih kuat dari sebelumnya!” tulis Trump, seperti yang dipublish situs kontan.co.id. pada Selasa, 17/03/20 kemarin.

Salah seorang pejabat China menuduh bahwa pasukan AS kemungkinan sebagai pihak yang membawa virus corona baru ke China.  

Sebagaimana diketahui, bahwa virus corona mewabah pertama kali di Wuhan China pada akhir Desember 2019. Kasus semakin besar dan menimbulkan ganjang ganjing di China. Sekarang ini virus Corona sudah menyebar di lebih 115 negara.

Virus Corona : Virus China

Bukan cuma Trump yang sebut Corona sebagai Virus China. Syaikh Dr. Abdurrazaq bin Abdil Muhsin al-Badr juga sebut Virus Corona Baru ini dengan Virus China. Beliau menulis makalah nasihatnya dengan judul:

فيروس كورونا الجديد - فيروس الصين

“Virus Corona (jenis) baru (virus China)”

Dalam makalah dakwahnya itu, Syaikh Abdurrazaq mengawali nasihatnya, “wajib bagi setiap muslim kapanpun dan dalam kondisi apapun, saat tertimpa musibah dan bencana agar berpegang teguh dengan Allah ‘Azza wa Jalla. Dasar perbincangan tentang virus ini, pengobatan dan penyembuhannya didasarkan pada asas-asas syar’iyyah dan prinsip-prinsip ilmiah, rasa takut kepada Allah dan merasa Allah selalu mengawasi kita.”

Beliau menasihatkan 6 sikap menghadapi musibah Covid 19 ini, berikut ringkasannya:

Pertama, Setiap muslim - dalam semua kondisinya- wajib senantiasa berpegang teguh kepada Tuhannya Jalla wa ‘Ala, bertawakkal kepada-Nya, dan meyakini semua urusan berada di tangan-Nya. Bahwa semua urusan ada di tangan Allah dan tunduk di bawah aturan dan perintah-Nya. Apa yang Allah kehendaki pasti terjadi dan apa yang tidak Dia kehendaki tidak akan pernah terjadi. Tidak ada pelindung terbaik selain Allah. Karenanya,  wajib bagi setiap muslim menyerahkan urusannya kepada Allah dengan penuh harap dan tawakkal kepada-Nya. Ia meminta keselamatan dan kesembuhan hanya kepada Allah Tabaaraka wa Ta’ala. Mewabahnya penyakit Corona ini harus menambah dirinya dekat kepada Allah dengan berlindung dan menjaga perintah-Nya.

Kedua, berharap penjagaan dari virus Corona kepada Allah dengan menjaga perintah-perintahnya. Sebagaimana wasiat Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam kepada Ibnu Abbas, “Jagalah Allah niscaya Allah menjagamu. Jagalah Allah niscaya engkau dapati Allah ada di hadapanmu.” (HR. Al-Tirmidzi)

Ketiga, Sesungguhnya syariat Islam mengajarkan kepada umatnya untuk berobat ketika sakit datang, dan berobat tidaklah bertentangan dengan tawakkal kepada Allah. Di antara bentuk berobat yang dianjurkan Islam adalah mencegah dari penyakit. Salah satunya dengan melazimi dzikir dan doa pagi dan sore.

[Baca: Doa-doa Perlindungan dari Penyakit Corona]

Keempat, berhati-hati dengan berita hoaks. Jangan mudah termakan dan jangan mudah menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya berkaitan dengan penyakit covid 19 ini.

Kelima, semua musibah yang menimpa seorang muslim, berkaitan dengan kesehatannya, keluarga dan anaknya, atau harta dan bisnisnya, jika bersabar dan berharap kepada Allah, maka itu akan berbuah kebaikan di sisi Allah Subhanahu Wa Taala.

Keenam, wabah corona bagian dari musibah dunia. Seorang muslim jangan terlalu risau. Selama tidak merembet kepada agamanya.

Sesungguhnya musibah terbesar adalah musibah yang menimpa agama seorang muslim, dan itu adalah musibah terbesar baik di dunia maupun di akhirat. Ketika musibah menimpa agama seseorang, orang itu akan senang kepada maksiat dan berat melakukan ketaatan, dan itulah kerugian sebesar-besarnya kerugian. Maka inilah hakikat musibah yang hendaknya setiap muslim khawatir hal itu akan menimpa dirinya. [Selesai]

Semoga Allah menjaga agama kita, islam dan iman kita. Allah perkuat keyakinan kita sehingga terasa ringan musibah dunia yang kita terima. Amiin. [PurWD/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Aqidah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X