Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
17.017 views

Membantu Dhu’afa Undang Pertolongan Allah

Oleh: Badrul Tamam

Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam.  Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu 'Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabatnya.

Akidah kita mengajarkan, kemenangan hakiki itu terjadi dengan kehendak Allah. Dia menolong dan memberi kemenangan kepada siapa yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya.

Jika berkenan, Allah memberi kemenangan kepada mereka yang telah mengusahakan sebab-sebabnya sebagai pembenar terhadap sunnah-Nya pada makhluk-Nya. Jika berkehendak lain, Dia memberi kemenangan kepada mustadh'afin (orang-orang lemah) yang dihina untuk memberi penjelasan kepada hamba-hamba-Nya bahwa urusan ini berada di kedua tangan-Nya.

Semua perkara kembali kepada-Nya. Tidak ada makhluk yang bisa mencegah kemauan-Nya. Tak seorangpun pula yang mampu mengalahkan-Nya. Bahkan semua makhluk hina dan tunduk di hadapan-Nya.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,

وَمَا النَّصْرُ إِلَّا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ

"Dan kemenanganmu itu hanyalah dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS. Ali Imran: 126)

Karenanya, setiap muslim hendaknya mencari sebab untuk mendapatkan pertolongan Allah dalam jihadnya, dakwahnya, bisnisnya, dan seluruh aktifitasnya.

Sebab meraih pertolongan ada dua macam. Pertama, sebab materi. Ini dengan meningkatkan skill, kemampuan, berstrategi, juga memiliki sarana yang mencukupi.

Sebab kedua, sebab maknawi. Di antaranya adalah kekuatan iman, sabar, isti’anah, dan berukhuwah.

Di antara sebab maknawi untuk undang pertolongan Allah –seperti disebutkan dalam hadits nabawi- adalah membantu dan menolong orang-orang lemah.

Diriwayatkan dari Abu al-Darda’, ia berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

أَبْغُونِي ضُعَفَاءَكُمْ فَإِنَّكُمْ إِنَّمَا تُرْزَقُونَ وَتُنْصَرُونَ بِضُعَفَائِكُمْ

Carikan untukku orang-orang lemah di antara kalian, karena sesungguhnya kalian hanya mendapatkan rezeki dan pertolongan akibat orang-orang lemah di antara kalian.” (HR. Ahmad dengan isnad shahih)

Hadits ini mengisyaratkan agar memperhatikan orang-orang lemah dan tertindas (dhu’afa’). Lemah dari sisi usia adalah anak-anak kecil, anak-anak yatim, dan orang-orang renta. Lemah dari sisi fisik adalah orang cacat, orang sakit, dan para wanita. Lemah ekonomi adalah fakir, miskin, gelandangan, pengungsi, dan semisalnya. Orang-orang yang tertindas dan terusir termasuk bagian dari dhu’afa. Membantu dan menolong mereka menjadi sebab turunnya pertolongan Allah kepada hamba-hamba beriman.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman tentang macam-macam mustadhafin atau dhu’afa (orang-orang lemah),

وَمَا لَكُمْ لَا تُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَالْمُسْتَضْعَفِينَ مِنَ الرِّجَالِ وَالنِّسَاءِ وَالْوِلْدَانِ

Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah dan (membela) orang-orang yang lemah baik laki-laki, wanita-wanita maupun anak-anak ....” (QS. Al-Nisa’: 75)

Jika mereka lapar maka bantuan dengan memberi makanan dan minuman. Jika mereka telanjang maka dengan memberikan pakaian. Jika mereka sakit, maka diobatkan. Jika mereka terusir dan tidak punya tempat tinggal maka diberi tempat bernaung. Jika mereka putus sekolah dan kehilangan perlengakapan belajar maka bantuannya dengan memberikan pengajaran dan sarana belajar.

Ringkasnya, segala kesungguhan dan upaya membantu orang-orang lemah dengan berbagai bentuknya termasuk sebab untuk mendapatkan pertolongan Allah.

Biasanya, orang-orang miskin dan lemah hanya bergantung kepada Allah. Mereka tidak mengandalkan hartanya, kekuasannya, keperkasaannya, dan kepintarannya. Karena tidak memiliki semua ini. Umumnya, orang-orang semacam ini hatinya lebih bersih. Ibadah mereka lebih ikhlas dan doa mereka juga lebih tulus. Jika mereka-mereka dibantu, lalu mendoakan orang yang telah membantunya, maka Allah ijabah doa-doa mereka.

Dari Sa’id bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata:

إنَّما يَنصر الله هذِهِ الأمَّة بضَعيفِها، بدَعوتهم وصلاتهم، وإخلاصهم

Sesungguhnya Allah akan menolong umat ini melalui orang-orang lemahnya; dengan doa mereka, shalat mereka, dan keikhlasan mereka.” (HR. Al-Nasa’i)

Ibnu Hajar menyebutkan penjelasan Ibnu Bathal terhadap hadits di atas, ia berkata: takwil hadits itu bahwasanya para dhu’afa lebih ikhlas dalam berdoa dan lebih banyak khusyu’ dalam ibadahnya karena hatinya bersih dari bergantung kepada kemewahan dunia..

Oleh karenanya, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam sering berwasiat untuk menyayangi dan membantu para fuqara’, orang-orang miskin, dhu’afa (orang-orang lemah), anak-anak yatim, dan hamba sahaya. Wallahu A’lam. [PurWD/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Aqidah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X