Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |
JAKARTA (voa-islam.com) – Komjen Pol Oegroseno, Wakapolri baru pengganti Komjen Pol Nanan Sukarna mengatakan, semua pihak diminta untuk tidak terlalu cepat mengambil kesimpulan terkait maraknya penempakan terhadap anggota kepolisian.
Oegroseno mengungkapkan, aksi teror penembakan yang terus merajalela di Indonesia akhir-akhir ini, masih terlalu pagi jika mencap seluruh peristiwa yang terjadi belakangan ini adalah aksi terorisme.
Menurutnya, hal terpenting saat menghadapi peristiwa seperti penembakan dan pemboman, terlebih dahulu dilakukan pengembangan kasus. Dia mengatakan, pengembangan akan berujung pada motif dan baru bisa diberikan keterangan.
...Makanya sekarang kita harus ekstra hati-hati, kita tidak berani untuk terlalu menggiring pagi-pagi bahwa ini adalah teroris...
“Makanya sekarang kita harus ekstra hati-hati, kita tidak berani untuk terlalu menggiring pagi-pagi bahwa ini adalah teroris, ini adalah bukan teroris, dan sebagainya,” tegasnya di Mabes Polri, Jakarta, Senin (19/8/2013) seperti dilansir liputan6.
“Ini tidak bisa kita ungkapkan, karena sekarang terungkap nanti setelah ketemu pelakunya, motifnya apa,” lanjut Alumnus Akpol 1978 ini.
Dia menyatakan tidak akan pernah menyembunyikan data-data yang dicurigai sebagai pelaku terorisme. “Kita tidak akan pernah menyembunyikan. Jangan sampai,” tandas mantan Kapolda Sumatra Utara (Sumut) ini.
Dia berharap agar semua pelaku yang telah menghilangkan beberapa nyawa anggota kepolisian itu, kedepannya kasus tersebut dapat terungkap.
...Ini tidak bisa kita ungkapkan, karena sekarang terungkap nanti setelah ketemu pelakunya, motifnya apa...
“Mudah-mudahan ini petunjuk Yang Maha Kuasa. Ya kepada Polri, kepada negara dan bangsa. Para pelaku kejahatan ini bisa kita ungkap,” pungkas Oegroseno.
Seperti diketahui bersama, tidak hanya sekali ini saja Oegroseno mengeluarkan statemen yang berbeda dengan petinggi di korp Bhayangkara terkait beberapa kejadian yang diklaim sejumlah pihak sebagai aksi terorisme.
Saat terjadi perampokan Bank CIMB Niaga Medan pada 18 Agustus 2010 silam, Densus 88 maupun mayoritas jajaran petinggi yang ada di Mabes Polri mengatakan jika hal itu terkait dengan terorisme dan para pelakunya adalah teroris.
Namun, Komjen Pol Drs Oegroseno SH yang saat itu menjabat sebagai Kapolda Sumut menegaskan bahwa peristiwa perapokan CIMB Niaga Medan terkait kriminal murni, bukan aksi terorisme. [Khal-fah/dbs]
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |