Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.380 views

Rezim Tak Berperasaan

Oleh: M Rizal Fadillah (Pemerhati Politik)

Ahok sepertinya "menyandera"Jokowi sehingga dipaksakan untuk menjadi Komisaris Utama Pertamina. Berkuasa dan bergaji besar. Ini merupakan salah satu wujud dari sikap bebal dan tak berperasaan Pemerintah. Rakyat semua tahu siapa Ahok.

Mantan Napi. Segudang masalah keuangan masih menempel dengan keberadaannya. Di Pertamina sendiri Serikat Pekerja menolak dengan aksi menyegel ruangan Komisaris Utama. Mereka khawatir pada track record Ahok "pemberang" yang  akan menjadi sumber kegaduhan. 

Umat Islam tidak dendam pada penista Qur'an. Tapi umat tidak berkenan pada promosi sang penista. Tentunya sebelum melihat terlebih dahulu bukti "pertobatan" atas perbuatan yang pernah menyakiti hati umat tersebut. 

Penghukuman di "Lapas Mako" tidak memuaskan karena bernuansa melindungi dan memanjakan. Kebijakan pada Ahok dinilai sebagai gambaran dari ketidakadilan hukum. Rezim tak adil dan tak berperasaan. 

Trilyunan BPJS berhutang kepada Rumah Sakit se Indonesia baik Pemerintah maupun swasta. Banyak dokter gelisah, Rumah Sakit "meriang" dan khawatir bergelimpangan kesulitan keuangan.

Pemerintah menyalahkan para penunggak yang justru sebagian besar adalah rakyat yang berpendapatan terbatas. Solusi justru menimbulkan masalah baru, yaitu dengan menaikan tarif BPJS. Tentu rakyat ikut meradang. 

Efektifkah kebijakan yang menambah berat beban rakyat ini ? Entah, tapi memang kita sedang menikmati rezim yang tak berperasaan. 

Ade Armando, Abu Janda, atau Sukmawati terus mengusik umat dengan omongan seenaknya yang dinilai menodai agama. Laporan hukum dilakukan, tetapi tak ada langkah signifikan dari aparat yang semestinya didukung oleh Pemerintah. Ada pembiaran mempermainkan agama. Ulama dan umat kesal melihat pembiaran seperti ini. Perasaan umat Islam terus diusik.

Rupanya kehidupan berbangsa dan bernegara berada dalam fase "jengkel dan mengurut dada" menghadapi rezim yang tak berperasaan. 

Ma'ruf Amien ulama yang berubah menjadi umaro juga mulai macam-macam. Setelah mengubah sikap soal BPJS, berubah juga soal Ahok sumber masalah yang perlu "dihabisi" menjadi bagian tim penempatan Ahok di Komut Pertamina, lalu yang terakhir meminta Pemda dan Polisi mengawasi Masjid soal konten "kebencian".

Rupanya ia juga hilang perasaan keumatannya. Ada yang menyebut "mantan" kyai segala dalam merespons perubahan sikap setelah masuk menjadi bagian "inti" dari rezim Jokowi. 

Kritik publik pada Menteri Agama yang jago "semprot", Menteri Dikbud yang pakar "ojek", Menko PMK soal sertifikat pra nikah, Menko Maritim dan Investasi yang "serba Cina" atau kepada Menteri-Menteri yang lain, nampaknya tak akan digubris.

Presiden pun menafikan hukum dengan bahasa mengecam Indonesia sebagai "Negara Peraturan" lalu mengenalkan "Omnibus Law" untuk menerobos banyak aturan. 

Perjalanan demokrasi di daerah daerah yang bersusah payah telah membuat Peraturan Daerah akan segera dibuldozer dengan dingin. Rezim memang tak berperasaan. 

Ditambah lagi dengan keinginan jabatan tiga periode, padahal periode kedua saja baru mulai.  Sementara periode pertama yang lalu sudah bikin banyak gaduh dan keruwetan. 

Ketika perasaan keumatan dan kerakyatan diabaikan  dan yang ada adalah perasaan kekuasaan sendiri (otokrasi) atau kelompok (oligarkhi) maka Indonesia sebagai negara demokrasi benar benar sedang terancam. Ideologi dan Konstitusi dimanipulasi. 

Kekayaan dan kekuasaanpun telah habis dibagi bagikan  kepada "teman-teman" sendiri.  L'etat c'est moi--Negara adalah Aku! 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Citizens Jurnalism lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X