Rabu, 28 Rabiul Akhir 1446 H / 21 Desember 2022 23:01 wib
5.581 views
Militer AS Lancarkan Operasi Melawan Islamic State Di Suriah, Tangkap 6 Orang TermasukPejabat Senior
AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Pentagon mengumumkan hari Selasa (20/12/2022) bahwa pasukan AS melakukan operasi kedua mereka melawan kelompok Islami State (IS) di Suriah selama sepekan terakhir, menangkap enam teroris, termasuk seorang pejabat senior.
Menurut pernyataan dari Komando Pusat AS, tiga serangan helikopter dilakukan di Suriah timur selama 48 jam terakhir.
Enam anggota IS, termasuk seorang pejabat senior yang terlibat dalam perencanaan dan memfasilitasi serangan Islamic State di Suriah, ditahan.
Tidak ada tentara AS yang terluka, menurut klaim awal, dan tidak ada warga sipil yang tewas atau terluka.
Ini terjadi setelah serangan 11 Desember oleh helikopter AS terhadap pejabat IS. Setelah operasi itu, yang menewaskan dua anggota Islamic State, CENTCOM mengatakan pemusnahan mereka akan mengganggu kemampuan kelompok tersebut untuk merencanakan lebih lanjut dan melakukan serangan destabilisasi di Timur Tengah.
Penggerebekan pekan ini dilakukan dalam koordinasi dengan pasukan Tentara Demokratik Suriah (SDF), yang menegaskan kembali "komitmen teguh CENTCOM untuk wilayah tersebut," kata kepala CENTCOM Jenderal Erik Kurilla dalam sebuah pernyataan.
Patroli bersama antara pasukan AS dan SDF untuk sementara dihentikan dalam beberapa pekan terakhir setelah serangan udara Turki membahayakan pasukan Amerika. Namun pekan lalu, Pentagon mengumumkan bahwa patroli gabungan anti-IS telah dilanjutkan pada 9 Desember.
Para pejabat AS memperingatkan Turki agar tidak semakin membahayakan pasukan AS dan mitra SDF mereka, yang dituduh Turki sebagai teroris. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengancam akan melancarkan operasi darat di dalam wilayah Suriah untuk memerangi petempur Komunis Kurdi.
“Penangkapan para agen ISIS ini akan mengganggu kemampuan organisasi teroris untuk merencanakan lebih jauh dan melakukan serangan yang membuat tidak stabil,” kata Jenderal Kurilla, menyabut nama Islamic State sebelumnya pada hari Selasa.
Pada bulan Oktober, pasukan AS melakukan dua serangan terhadap sasaran Islamic State, menewaskan tiga pejabat senior. (Aby)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!