Turki Al-Maliki: Syi'ah Houtsi Promosikan Kemenangan Palsu Untuk Tutupi Kerugian Besar Mereka

RIYADH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Juru bicara koalisi Arab pimpinan Saudi Brigadir Jenderal Turki al-Malki menolak klaim baru-baru ini oleh pemberontak Syi'ah Houtsi yang didukung Iran bahwa mereka telah menyerang wilayah Jazan di perbatasan Saudi.

Dalam sambutannya kepada televisi Al Arabiya, dia mengatakan bahwa klaim tersebut adalah "propaganda dan rekayasa media yang bertujuan untuk mempromosikan kemenangan palsu" untuk mengangkat moral anggotanya di tengah kerugian besar yang mereka dapatkan.

Dia menambahkan: "Angkatan bersenjata Saudi dan pasukan koalisi mengambil posisi defensif mereka di sepanjang perbatasan Saudi-Yaman."

“Mereka mendukung tentara Yaman dalam operasi mereka di dalam Yaman,” lanjutnya, mengatakan pasukan itu menguasai sekitar 30 kilometer dari provinsi Saada – kubu Houtsi.

Pemberontak Syi'ah Houtsi telah menggunakan rekayasa media untuk menutupi situasi sebenarnya di lapangan, kata Malki, mengutip kerugian besar di antara barisan milisi teroris Syi'ah tersebut di provinsi Marib dan al-Jawf.

Dia mengungkapkan bahwa koalisi telah menghancurkan lebih dari 4.000 kendaraan lapis baja pemberontak Syi'ah kaki tangan Iran tersebut dan lebih dari 10.000 teroris Syi'ah Houtsi telah tewas dan terluka dalam enam bulan terakhir. (AA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Anggota Parlemen India Sebut Aturan India Di Kashmir Tiru Israel Di Palestina
• Qatar: Provokasi Berulang Israel Bisa Mengakiri Gencatan Senjata Di Gaza
• 600 Lebih Musisi Internasional Serukan Boikot Tampil Di Israel Sebagai Solidaritas Dengan Palestina
• Polisi Israel Tangkap 1.700 Warga Arab Di Israel Selama Dua Pekan Terakhir
• Kepala NATO Klaim Pasukan Afghanistan Cukup Kuat Untuk Berdiri Sendiri Tanpa Pasukan Asing
• Pimpinan Hamas Di Gaza: Gencatan Senjata Tergantung Perilaku Israel Selama Beberapa Hari Mendatang
• PBB: Tidak Ada Bukti Bangunan Sipil Di Gaza Yang Dibom Israel Digunakan Untuk Tujuan Militer
• Inggris Akan Kirim 250 Pasukan Khusus Ke Somalia Untuk Perangi Al-Shabaab