Militer AS Bantah Laporan 2 Tentara Amerika Hilang di Kota Deir Al-Zor Suriah

DEIR AL-ZOR, SURIAH (voa-islam.com) - Militer AS membantah laporan bahwa dua tentara Amerika hilang dalam aksi setelah kendaraan mereka diserang di kota Suriah timur Deir Al-Zour.

Kantor berita negara Suriah SANA pada hari Senin (27/4/2020) mengklaim bahwa para penyerang yang tidak dikenal telah menargetkan pasukan AS di dekat lapangan udara al-Omar, yang menyebabkan dua tentara hilang.

Humvee yang terbakar dan ditinggalkan ditemukan setelah insiden itu, tambah laporan itu.

Laporan itu dibantah Kolonel Myles B. Caggins III, juru bicara koalisi internasional yang memerangi kelompok Islamic State (IS) di Suriah, yang memposting bantahannya ke Twitter.

"Sedihnya Artikel Lain yang Omong kosong," kata Caggins dalam tweeted disertai screenshot dari artikel SANA yang berlabel "PALSU !!!".

Dalam beberapa bulan terakhir telah ada laporan peningkatan aktivitas IS di Suriah timur.

Awal bulan ini, kelompok jihadis itu merebut pos militer dari rezim Suriah di dekat kota Sukhna di Gurun Suriah.

Pada hari Sabtu, pasukan Inggris di Irak melakukan serangan udara anti-IS pertama mereka sejak September dalam sebuah operasi yang bertujuan untuk "menghilangkan beberapa pejuang Islamic State dari medan perang dan lebih lanjut menurunkan gerakan jihadis itu tersebut." (TNA)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Serial TV Mesir Yang Memprediksi Kehancuran Negara Zionis Bikin Israel Marah Besar
• Laporan: Cadangan Devisa Saudi Terkuras Secara Masif di Bawah Pemerintahan Raja Salman
• 2 Orang Tewas Setelah Pasukan Turki Menembaki Warga Suriah yang Memprotes Patroli Rusia di Idlib
• GNA: Milisi Pemberontak Pimpinan Haftar Terus Serang Warga Sipil di Tripoli Libya
• Koalisi Pimpinan Saudi Desak Separatis Selatan Dukungan UEA Kembali ke Kesepakatan Riyadh
• ICRC Minta Israel Bebaskan Tahanan Palestina yang Berisiko Tertular Virus Corona di Penjara
• Pasukan STC yang Didukung UEA Nyatakan Pemerintahan Sendiri di Provinsi Selatan Yaman
• Tik Tok Hapus Permanen Akun Tommy Robinson dan Britain First karena Melanggar Ujaran Kebencian