Mahkamah Agung Saudi Perintahkan untuk Melihat Hilal Bulan Ramadhan Hari Kamis

RIYADH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Mahkamah Agung Arab Saudi meminta semua warga dan penduduk di Kerajaan pada Kamis sore untuk melihat hilal atau bulan sabit yang akan menandakan datangnya bulan suci Ramadhan, kantor berita Arab News melaporkan hari Selasa (21/4/2020).

Siapa pun yang melihat bulan melalui teleskop atau mata telanjang harus memberi tahu pengadilan terdekat, katanya.

Jika bulan terlihat, maka hari Jum'at akan menjadi hari pertama Ramadhan.

Bulan suci tahun ini akan sangat berbeda ketika Kerajaan dan seluruh dunia bergulat dengan pandemi virus Corona.

Senin malam, Arab Saudi memperpanjang penangguhan shalat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi selama Ramadhan untuk membendung penyebaran virus mematikan Cina tersebut, kata Kepresidenan Umum Dua Masjid Suci di Twitter.

Pekan lalu, Mufti Besar Saudi Syekh Abdulaziz Al-Sheikh mengatakan bahwa shalat taraweh selama Ramadhan dan untuk shalat Idul Fitri berikutnya harus dilakukan di rumah jika wabah virus Corona berlanjut. (AN)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Malaysia Tangkap 2 Muslim Rohingya atas Tuduhan Perdagangan Manusia
• Erdogan Ancam Timpakan 'Kerugian Besar' Bagi Rezim Assad Jika Ngotot Langgar Gencatan Senjata Idlib
• Surat Dakwaan Turki Sebut Tim Pembunuh Saudi Berusaha Sembunyikan Jejak Pembunuhan Khashoggi
• Dewan Fatwa UEA 'Haramkan' Shalat Taraweh Berjamaah di Tengah Wabah Virus Corona
• Jerman Tolak Gugatan Pidana Terhadap Angela Merkel Atas Pembunuhan Jendral Qassem Soleimani
• Karantina Selama Wabah Virus Corona Bawa Petarung Profesional MMA Austria Ini Masuk Islam
• Pejabat Hamas Berharap Pertukaran Tahanan Dengan Israel Bisa Terjadi Pada Akhir 2020
• Keponakan Pemimpin Pemberontak Syi'ah Houtsi Mati dalam Pertempuran di Maarib Yaman