13 Tentara Prancis Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Selama Operasi Melawan Jihadis di Mali

PARIS, PRANCIS (voa-islam.com) - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan 13 tentara Prancis tewas dalam kecelakaan helikopter selama operasi melawan jihadis di Mali.

Kantor presiden mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (26/11/2019) bahwa kecelakaan itu terjadi pada Senin malam.

Macron juga menyatakan "kesedihan mendalam" atas insiden itu dan mengirim belasungkawa kepada keluarga prajurit.

Awal bulan ini, seorang tentara Prancis tewas di Mali utara ketika sebuah bom meledak di dekat kendaraannya.

Negara Afrika Barat itu telah mengalami kekerasan sejak 2012, ketika jihadis dan sekutu pemberontak Tuareg mengambil alih utara negara itu.

Prancis, yang merupakan bekas penjajah Mali, kemudian turun tangan secara militer.

Meskipun demikian, kekerasan terus berlanjut, dengan jihadis - yang terkait dengan Al-Qaidah dan Islamic State (IS) - menggunakan Mali utara untuk melancarkan serangan terhadap negara-negara lain di kawasan itu. (ptv)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Investigasi Reruters Ungkap Konspirasi Iran di Balik Serangan Fasilitas Minyak Saudi Aramco
• Pasukan LNA Pimpinan Khalifa Haftar Berlakukan Zona Larangan Terbang di Tripoli Libya
• Korban Tewas Meningkat di Selatan Irak Menyusul Berlanjutnya Demonstrasi Anti Pemeritah
• Jerman Pulangkan Seorang Wanita Anggota Islamic State dari Suriah
• Lawan Trump, Pimpinan Angkatan Laut AS Ancam Mundur Jika Harus Tinjau Ulang kasus Edward Gallagher
• Turki Tawarkan Hadiah 4 Juta Lira untuk 'Agen Israel' Asal Palestina Mohamed Dahlan
• Ilmuan Amerika: 27 Juta Umat Muslim Tewas Akibat Perang Melawan Teror AS
• Inggris Akan Pulangkan Anak Yatim Piatu Pejuang Islamic State dari Suriah