Tentara Afghanistan Tembaki Pasukan NATO yang Berkunjung ke Pangkalan Militer di Herat

HERAT, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Dua tentara penjaga perbatasan Afghanistan menembaki anggota misi Dukungan Tegas NATO di pangkalan militer di provinsi Herat di Afghanistan barat, menurut laporan.

Seorang anggota pasukan Afghanistan terbunuh dan seorang lainnya cedera, kata Noorullah Qaderi, Komandan Korps Militer Zafar 207 kepada Pajwok.

Anggota misi Dukungan Tegas mengunjungi batalion Pasukan Keamanan Perbatasan Kelima di Islam Qala, sebuah kota di perbatasan Afghanistan-Iran.

Tak satu pun dari pasukan asing, yang bepergian dengan kendaraan di pangkalan, terluka. Salah satu penyerang tewas dan yang lain ditahan, Tolo News melaporkan Qaderi mengatakan.

"Hari ini, seorang pemberontak bertindak sebagai anggota pasukan keamanan Afghanistan menembaki anggota Koalisi, anggota Koalisi membalas tembakan dan membunuh penyerang. Tidak ada anggota Koalisi yang terluka dalam serangan itu, ”kata Dukungan Tegas kepada The Defense Post Rabu (2/1/2018) dalam sebuah pernyataan melalui email.

Pada 22 Oktober, seorang anggota tentara Ceko yang ditugaskan di misi NATO di Afghanistan tewas dalam serangan orang dalam di pangkalan udara Shindand di Herat. Itu adalah serangan "hijau ke biru" kedua di Afghanistan dalam waktu kurang dari sepekan. Empat hari sebelumnya, seorang pengawal gubernur Kandahar Zalmay Wesa menembaki para pejabat Afghanistan dan AS setelah pertemuan keamanan tingkat tinggi.

Kepala polisi Kandahar, Jenderal Abdul Raziq, dan kepala provinsi Direktorat Keamanan Nasional, Abdulmomin Hassankhail, tewas. Wesa dan Brigadir Jenderal Angkatan Darat A. Jeffrey Smiley terluka.

Jenderal Scott Miller, komandan utama AS dan NATO di Afghanistan, menghadiri pertemuan itu tetapi tidak terluka. (st/tds)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Pemberontak Syi'ah Houtsi di Yaman Tahan 88 Kapal Bantuan Kemanusiaan
• Menlu UEA Sebut Blokade Terhadap Qatar Akan Berlanjut di 2019
• Israel dan AS Lobi Honduras Agar Memindahkan Kedutaan ke Al-Quds Yerusalem
• Jerman akan Awasi Sumbangan Pihak Asing Terhadap Masjid
• Hamas Bantah Kesaksian Mubarak Terkait Pelarian Massal dari Penjara
• WFP: Pemberontak Syi'ah Houtsi Curi Makanan 'dari Mulut' Orang-orang Yaman yang Kelaparan
• Pria Palestina Divonis Penjara Seumur Hidup Karena Menjual Tanah ke Orang Israel
• Cucu Ayatola Komeni Perkirakan Rezim Syi'ah Iran Akan Runtuh