AS Dukung Pembangunan 400 Pemukiman Ilegal Yahudi Baru di Tepi Barat

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Pemerintahan Donald Trump telah mendukung keputusan Zionis Israel untuk membangun 400 unit pemukiman baru di pemukiman ilegal Yahudi Geva Binyamin, juga dikenal sebagai Adam, di Tepi Barat yang diduduki, Anadolu melaporkan pada hari Jum'at (27/7/2018).

Seorang pejabat Israel dikutip oleh Maariv mengatakan bahwa Washington telah diberitahu tentang keputusan untuk membangun unit pemukiman baru dan telah "menyambut baik" langkah tersebut.

Pengumuman untuk membangun unit-unit baru dibuat oleh Menteri Pertahanan Avigdor Lieberman.

"Jawaban terbaik untuk terorisme," tulis ekstremis sayap kanan tersebut, "adalah perluasan permukiman." Lieberman, mantan penjaga klub malam kelahiran Moldova itu merujuk pada insiden hari Kamis ketika seorang remaja Palestina diduga menikam tiga pemukim ilegal Yahudi Geva Binyamin. (st/MeMo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Tunisia Bebaskan Sementara Pengawal Syaikh Usamah Bin Ladin dari Tahanan
• Zionis Israel Tutup Desa Nabi Saleh, Rumah Aktivis Remaja Palestina Ahed Al-Tamimi
• Koalisi Pimpinan Saudi Lanjutkan Serangan ke Kota Pelabuhan Hodeidah yang Dikuasai Syi'ah Houtsi
• Warga Saudi Tuntut Pemerintah Bebaskan Ulama Terkenal Syaikh Safar Al-Hawali
• Sisi Beri Kekebalan Hulum Bagi Perwira Militer yang Terlibat Pembantaian Rabaa
• Pemberontak Syi'ah Houtsi Klaim Serang Bandara UEA dengan Pesawat Tak Berawak
• AS Sebabkan Kematian 20 Juta Orang Sejak Perang Dunia II
• Mesir Kecam Serangan Pemberontak Syi'ah Houtsi pada Kapal Tanker Minyak di Selat Bab Al-Mandeb