PBB Tidak Bisa Kembali ke Ghouta Timur untuk Memberikan Bantuan

GHOUTA, SURIAH (voa-islam.com) - PBB pada hari Kamis lalu mengatakan bahwa konvoi bantuan mereka tidak dapat kembali ke Ghouta Timur yang terkepung di Suriah untuk memberikan bantuan.

"PBB dan para mitra tidak dapat kembali ke Ghouta Timur hari ini namun tetap siap untuk memberikan bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan di Duma dan wilayah-wilayah lain yang terkepung sulit sulit dijangkau di Suriah," Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA ) mengatakan dalam sebuah cuitan di Twitter.

Sebelumnya pada hari Senin, PBB tidak dapat melepaskan 14 dari 46 truk yang membawa pasokan kemanusiaan di Ghouta Timur karena meningkatnya kekerasan.

PBB berencana untuk memberikan bantuan kedua ke distrik Douma pada tanggal 8 Maret namun tindakan pengamanan harus dijamin agar hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Kami terus meminta semua pihak untuk segera mengizinkan akses yang aman dan tidak mengganggu konvoi lebih lanjut," kata OCHA.

Ghouta Timur, pinggiran kota Damaskus, telah dikepung selama lima tahun terakhir dan akses kemanusiaan ke daerah tersebut, yang merupakan rumah bagi sekitar 400.000 orang, telah benar-benar terputus.[fq/worldbulletin]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• 19 Warga Sipil Tewas dalam Serangan Udara Rezim di Ghouta Timur
• Pejabat: Tentara Israel Bersiap untuk Berperang di 6 Front
• AS Tawarkan Hadiah 5 Juta USD untuk Informasi Lokasi Komandan TTP Maulana Fazlulah
• Analis Keamanan: 23 Kelompok Bersenjata Bersatu, Membentuk Islamic State Filipina
• Turki Minta Swedia Ekstradisi Pemimpin Kurdi Salih Muslim setelah Kegagalan di Ceko dan Jerman
• Pemerintah Syi'ah Iran Akui 2100 Tentaranya Mati dalam Perang di Irak dan Suriah
• Museum Holacoust AS Cabut Penghargaan HAM Bergengsi Aung San Suu Kyi
• Kekerasan Warga Buddha Terhadap Muslim di Sri Lanka Masih Berlanjut