Hamas: Otoritas Palestina Laksanakan Perintah Israel Tangkapi Orang Palestina yang telah Dibebaskan

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Pemimpin senior Hamas di Tepi Barat Abdul Rahman Shadid mengatakan hari Rabu (31/1/2018) bahwa Otoritas Palestina (PA) memerintahkan penangkapan orang-orang Palestina yang telah dibebaskan dari penjara-penjara Israel, Felesteen.ps melaporkan.

Layanan keamanan PA dan pasukan pendudukan Israel melakukan kampanye penahanan ganda terhadap orang-orang Palestina di berbagai wilayah di Tepi Barat yang diduduki awal pekan ini.

Kampanye tersebut terjadi setelah sejumlah bahan peledak pinggir jalan ditemukan di sepanjang jalan pemukim di Tepi Barat yang diduduki. PA mengklaim bahwa bahan peledak ditujukan untuk mereka.

Shadid mengatakan: "Penangkapan PA terhadap warga Palestina berkolusi dengan kebijakan pendudukan Israel. Mereka bahkan melaksanakan perintah pendudukan untuk memburu dan menyingkirkan perlawanan [Palestina]. "

Dia menekankan bahwa klaim PA bahwa ledakan tersebut bertujuan untuk menyakiti mereka adalah "lemah" dan ini hanya untuk "menutupi kejahatan mereka terhadap perlawanan orang-orang Palestina".

Pemimpin Hamas menekankan bahwa "menangkap tahanan yang dibebaskan hanya melayani pendudukan Israel dan menempatkan orang-orang Palestina ini dicurigai sehingga mereka kemudian dapat ditangkap oleh pendudukan Israel."

Shadid meminta PA untuk segera membebaskan mereka dan semua tahanan politik Palestina lainnya, serta untuk menghentikan kerja sama keamanan dengan pendudukan Israel. (st/MeMo)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Seorang Warga India Ditangkap di Libya Karena Bergabung dengan Islamic State (IS)
• AS Masukkan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh ke dalam Daftar Teroris Global
• Polisi Prancis Tahan Tariq Ramadhan atas Tuduhan Pemerkosaan dan Penyerangan
• Militer Turki dan Pejuang FSA Rebut 2 Desa Lagi di dekat Afrin dari Milisi Kurdi
• Ulama Darul Uloom India Larang Wanita Saksikan Pertandingan Sepakbola
• Laporan: Al-Waleed Bin Talal Serahkan Sebagian Besar Kekayaan ke Otoritas Saudi untuk Pembebasannya
• Afghanistan Sebut Taliban Harus Dikalahkan Setelah Trump Menolak Berdamai
• Pemimpin Senior Hamas Akhirnya Meninggal Akibat Luka Tertembak Senjata Sendiri