Bilboard Berbahasa Arab di Michigan AS Ejek Capres Partai Republik Donald Trump

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Sebuah billboard di negara bagian Michigan Amerika Serikat telah mengejek calon presiden dari Partai Republik Donald Trump, memakai retorika xenophobia nya tentang Muslim dan imigrasi.

Bilboard itu tampak di sisi jalan raya Michigan, mengatakan dalam teks Arab putih pada latar belakang hitam, "Donald Trump tidak bisa membaca ini, akan tetapi ini tetap menakutkan nya."

Iklan itu, yang dibayar oleh sebuah PAC yang menentang pencalonan Trump, ditempatkan di Interstate 94, daerah yang memiliki konsentrasi tinggi penduduk Arab-Amerika.

"Kami datang dengan hal itu karena kami percaya bahwa retorika penuh kebencian Donald Trump tidak didasarkan pada realitas. Ini didasarkan pada rasa takut," kata Melissa Harris, juru bicara PAC anti-Trump. "Dan kita berpikir bahwa ketakutan irasional adalah apa yang menggerakkan pesan anti-imigran nya."

Billboard itu dipasang di negara bagian massa mengambang sampai hari pemilihan pada tanggal 8 November.

Kampanye Trump telah dirusak oleh komentar yang meremehkan melawan minoritas di AS.

Komentarnya termasuk seruan untuk melarang semua Muslim dari datang ke Amerika serta mencegah imigran Meksiko dengan membangun tembok panjang di sepanjang perbatasan AS-Meksiko.

Dia juga telah berupaya untuk membuat database untuk melacak Muslim di seluruh Amerika Serikat dan mengatakan bahwa AS akan "benar-benar tidak punya pilihan" kecuali untuk menutup masjid.

Usulan Trump telah dikecam oleh Muslim dan kelompok hak asasi manusia serta saingan dari partai Demokrat dan banyak dari pendukung partai Republik, yang menggambarkan usulan itu sebagai memecah-belah, kontraproduktif dan bertentangan dengan nilai-nilai Amerika. (st/ptv)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Jendeal Peshmerga Klaim Butuh Waktu 2 Bulan untuk Rebut Kota Mosul dari Islamic State (IS)
• Lakukan Qishas, Saudi Ekesekusi Mati Seorang Pangeran Pelaku Pembunuhan
• 260 Lebih Anggota Milisi Syi'ah Irak Al-Nujaba Tewas oleh Pejuang Oposisi Suriah di Aleppo
• Wakil Presiden Afghanistan Jenderal Dostum Terluka dalam Penyergapan oleh Taliban
• Tentara Budha Myanmar Lanjutkan Pembantaian Terhadap Muslim Rohingya di Rakhine
• Puluhan Ribu Warga Prancis Berdemo Tolak Pernikahan Sesama Jenis
• Niger Sebut Penculik Pekerja Bantuan Asal AS Kemungkinan Kelompok Jihad Mujao
• PM Syi'ah Irak Umumkan Dimulainya Serangan untuk Merebut Mosul dari Islamic State (IS)