Rezim Biadab Assad Kembali Targetkan Pusat Kesehatan di Kota Aleppo Suriah

ALEPPO, SURIAH (voa-islam.com) - Setelah sebelumnya membombardir sebuah rumah sakit umum di Aleppo, kini rezim biadab Bashar Al-Assad kembali melakukan aksi keji serupa dengan menargetkan sebuah pusat kesehatan di kota yang sedang mengalami bumi hangus oleh pasukan pemerintah dan sekutunya tersebut.

Serangan udara oleh pasukan udara Assad pada Jum'at (29/4/2016) pagi, menargetkan sebuah pusat perawatan kesehatan di distrik Marjah di Aleppo.

Koresponden ElDorar AlShamia News Network melaporkan bahwa puluhan serangan udara menargetkan lingkungan kota, salah satu dari mereka yang ditargetkan adalah klinik medis, sehingga hampir membuat rusak seluruhnya dan berhenti bekerja.

Wartawan ElDorar AlShamia menambahkan bahwa enam warga sipil tewas dan puluhan terluka dalam serangan udara yang menargetkan lingkungan (al-Mash'had, Alqatrgi, Bustan al-Kaser, al-Sakhur dan al-Magayer), ketika pesawat tempur yang menargetkan masjid (Aweys al-Qarni ) dengan rudal thermobaric menyebabkan kehancuran bagian-bagian masji.

Dewan syariah di kota Aleppo, kemarin mengumumkan, untuk pertama kalinya dalam sejarah kota Aleppo, untuk menangguhkan "sholat Jumat" demi mengantisipasi serangan udara yang akan menargetkan para jamaah.

Perlu dicatat bahwa pasukan al-Assad telah melakukan pembantaian mengerikan kemarin di Rumah Sakit (Al-Quds) merenggut nyawa 36 orang, termasuk tiga dari staf medis, dan sekitar 50 terluka.

Meski terang-terangan melakukan pemboman tersebut rezim yang ingin cuci tangan kemudian berbohong melalui para pejabatnya di media dengan mengatakan bahwa rumah sakit tersebut dihancurkan oleh pejuang oposisi.

Tuduhan tidak masuk akal dibantah para aktivis di Twitter yang melaporkan begitu parahnya kerusakan yang terjadi pada bangunan rumah sakit tersebut dimana itu hanya bisa disebabkan oleh serangan rudal atau bom barel, bukan bom mobil atau mortir seperti yang mereka sangkakan dilakukan oleh pejuang oposisi. (st/ElDorar)