Balas Kematian Nimr, Para Pemuda Syi'ah Coba Bakar Gedung Pusat Intelijen Saudi di Kota Qatif

QATIF, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Sebuah video baru telah muncul di media sosial menunjukkan bahwa pusat intelijen Saudi di timur kota Qatif diserang oleh pemuda Syi'ah yang marah terkait dengan eksekusi ulama Syi'ah Nimr Baqir al-Nimr oleh Riyadh baru-baru ini.

Video tersebut, tertanggal 9 Januari 2016, dan diterbitkan pada hari Senin (11/1/2016), menunjukkan para pemuda Syi'ah bertopeng melemparkan bom molotov di kompleks bangunan di Qatif, sebuah kota yang didominasi Syi'ah di Provinsi Timur Arab Saudi.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengkonfirmasi serangan itu, mengatakan, "... ada upaya gagal dari para teroris untuk membakar gedung dengan bom molotov." Dia menambahkan bahwa salah satu penyerang telah ditangkap.

Video itu menunjukkan pria melempar bom api melewati dinding luar pelindung dari kompleks bangunan, dengan sebagian besar bom api meledak di tanah di bagian dalam, membuat pohon terdekat terbakar.

Sebuah catatan kaki yang menyertai video mengatakan serangan itu dilakukan oleh para pemuda Syi'ah sebaga balas dendam atas eksekusi Nimr.

Arab Saudi pada tanggal 2 Januari mengeksekusi Nimr bersama dengan 46 narapidana lainnya. Langkah ini memicu kemarahan para penganut Syi'ah. Seorang tokoh yang sangat dihormati di kalangan Syi'ah Saudi, Nimr Al-Nimr telah ditangkap pada 2012 dan dihukum karena berbagai kejahatan termasuk penghasutan tahun 2014.

Serangan itu terjadi hampir satu pekan setelah sebuah bus yang membawa pekerja dari perusahaan minyak terbesar Arab Saudi, Saudi Aramco, dibakar dekat Qatif. Pihak berwenang mengatakan tidak ada para pekerja, yang kebanyakan warga Syi'ah, telah terluka dalam serangan itu. (st/ptv)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Turki Larang Masuk Lebih dari 35.000 Orang Atas Dugaan Terkait Daulah Islam (IS)
• 9 Milisi Syi'ah Tewas Lusinan Lainnya Terluka Akibat Keliru Dibombardir Pesawat Militer Irak
• Turki Tangkap 33 Tersangka Anggota Daulah Islam (IS) Termasuk Asal Mesir dan Rusia
• Sering Campuri Urusan Negara Lain, Liga Arab Sebut Iran Provokatif
• Lebih 50 Orang Tewas Akibat Serangan Udara Rusia di Kompleks Penjara Idlib
• Pelecehan Seksual di Akademi Militer AS Meningkat lebih dari 50 Persen
• Sebelum 2040, Islam Diprediksi Geser Yahudi Sebagai Agama Terbesar Kedua di AS
• AS Sebar Pasukan Darat di Sekitar Bendungan Tishrin di Aleppo Suriah