Serangan Kedubes Saudi, Iran Kirim Surat Penyesalan ke DK PBB

TEHERAN (voa-islam.com)—Pasca diputus hubungan diplomatik oleh Saudi, Iran dikabarkan mengirim surat ke Dewan Keamanan Nasional PBB.

Dalam suratnya, Iran mengaku menyesal dengan peristiwa penyerangan massa Syiah terhadap kantor kedutaan Saudi di Teheran.

Iran berjanji tidak akan mengulangi insiden serupa pada masa depan.

"Republik Islam Iran menyatakan menyesal atas insiden tersebut," tulis surat tersebut yang disampaikan Senin (4/1/2016). 

Iran berjanji akan mendakwa semua pelaku penyerangan di pengadilan. Teheran juga akan meningkatkan jumlah personel keamanan agar peristiwa serupa tidak kembali terulang.

Saudi secara resmi telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran menyusul serangan tersebut. Aksi serangan ini merupakan respon dari eksekusi mati tokoh Syiah Nimr al-Nimr oleh Pemerintah Saudi.

Dalam suratnya, Iran mengaku ketika itu ada massa sebanyak 8.000 yang berada di depan kantor kedutaan Saudi di Ibu Kota Iran. 

"Meskipun ada upaya ekstensi dari penegak hukum, beberapa di antara demonstran berhasil masuk ke kedutaan dan merusak properti." * [Syaf/SG/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Komandan Batalion Imam Hussein di Korps IRGC Tewas dalam Pertempuran Melawan Mujahidin di Aleppo
• Solidaritas kepada Saudi, Sejumlah Negara Islam Putus Hubungan dengan Iran
• Pasukan Assad dan Syi'ah Hizbullata Libanon Bantai Warga Sipil yang Ingin Pergi dari Madaya
• Saudi Akan Hentikan Penerbangan dan Hubungan Dagang ke Iran
• Hacker Turki Retas Akun Instagram Milik Menteri Komunikasi dan Media Massa Rusia
• Ikuti Jejak Saudi, Bahrain Usir Dubes Iran dan Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Teheran
• Berbagai Kejahatan Ulama Syi'ah Al-Nimr yang Berujung pada Eksekusi Oleh Pemerintah Saudi
• Saudi Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Teheran, Beri 48 Jam bagi Para Diplomat Iran untuk Pergi