Rabu, 3 Jumadil Awwal 1446 H / 27 Mei 2015 13:15 wib
6.506 views
Zionis Israel Kembali Lancarkan Serangan Udara di Jalur Gaza
JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Jet-jet tempur Israel melakukan serangan udara di Jalur Gaza pada Rabu (27/5/2015) pagi hanya beberapa jam setelah sebuah roket ditembakkan ke Israel selatan, kata seorang juru bicara militer Israel.
Pesawat-pesawat tempur Zionis Israel melakukan serangan di kamp pengungsi Nuseirat di pusat Jalur Gaza, di Rafah di selatan, dan di Khan Younis pada Rabu pagi.
Setidaknya tiga serangan juga dilakukan di kota Palestina dari Beit Lahia.
Juru bicara Angkatan Pertahanan Israel Letnan Kolonel Peter Lerner mengatakan serangan udara itu menargetkan "empat infrastruktur teror" di Jalur Gaza selatan.
Sebagai pembenaran atas serangan udara itu, Peter Lerner mengklaim serangan udara tersebut sebagai tanggapan atas serangan Selasa malam di mana sebuah roket diluncurkan di wilayah Israel dari Jalur Gaza. Roket itu menghantam area terbuka di dewan daerah Lakhish, dan tidak ada korban luka yang dilaporkan, katanya. Sirene meraung di beberapa komunitas Israel selatan pada saat serangan terjadi.
Serangan ini dilakukan di saat gerakan perlawanan Palestina Hamas dan Jihad Islam membantah meluncurkan roket ke wilayah Israel.
Sebelumnya, seorang pejabat Hamas mengatakan bahwa militan tak dikenal di Jalur Gaza menembakkan setidaknya satu roket ke Israel. Pejabat itu berbicara dengan syarat anonim karena ia tidak berwenang untuk memberikan keterangan pada wartawan tentang roket yang ditembakkan.
Tidak ada kelompok Palestina yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan roket hari Selasa.
Rabu pagi, para saksi melaporkan mendengar ledakan dari serangan udara Israel di bagian yang berbeda dari utara dan selatan Jalur Gaza.
Sumber-sumber keamanan Palestina mengatakan serangan udara Israel menargetkan situs pelatihan militan dan juga memukul ruang terbuka. Situs tersebut milik Hamas, kelompok pejuang Palestina yang memerintah Gaza, dan kelompok yang lebih kecil Jihad Islam.
Tidak ada laporan korban jiwa atas serangan tersebut.
Yang pertama sejak gencatan senjata
Serangan udara tersebut adalah yang pertama sejak gencatan senjata antara Zionis Israel dan gerakan perlawanan Palestina di Gaza mulai berlaku setelah berakhirnya perang 50-hari musim panas lalu. Namun, Palestina mengatakan pasukan Israel telah secara teratur menembaki para petani di dekat pagar perbatasan dan di nelayan di lepas pantai Gaza. Penembakan-penembakan itu telah membunuh seorang nelayan Palestina dan seorang petani.
Hamas telah menembakkan ribuan roket ke Israel selama bertahun-tahun. Tapi serangan roket telah sebagian besar berhenti sejak akhir perang musim panas lalu antara pejuang Gaza dan Zionis Israel.
Kelompok pejuang Palestina lainnya telah menembakkan roket sejak itu, tetapi Israel manganggap Hamas, yang memerintah kantong pesisir tersebut, bertanggung jawab atas semua serangan yang keluar dari Gaza. (st/AP)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!