Survei: 37 Persen remaja Yahudi AS Bersimpati Pada HamasSabtu, 23 Nov 2024 20:25 |
JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Pemerintahan Hamas pada Selasa (5/5/2015) melancarkan tindakan keras terhadap kelompok Salafi jihadi menyusul serangkaian pemboman yang dicurigai dilakukan kelompok itu di Jalur Gaza, menangkap puluhan orang dan mendirikan pos-pos pemeriksaan bergaya militer.
Hamas, kelompok pejuang Palestina yang telah memerintah Gaza selama delapan tahun terakhir, menganggap Salafi jihadi, yang mengidentifikasi secara ideologis sama dengan Daulah Islam (IS), sebuah ancaman. Salafi jihadi Gaza, diyakini berjumlah beberapa ratus, berusaha membentuk sebuah bagian kekhalifahan Islam di wilayah itu dan menuduh Hamas terlalu lunak pada Zionis Israel dan gagal memberlakukan hukum syariah secara memadai.
Pada Senin pagi, sebuah bom merusak dinding di sebuah markas keamanan dijalankan oleh sayap bersenjata Hamas. Tidak ada korban, tapi setelah serangkaian ledakan serupa di pos keamanan Hamas dalam beberapa pekan terakhir, kecurigaan jatuh pada kelompok Salafi jihadi.
Senin sore, media-media lokal menunjukkan gambar dari para petugas keamanan bertopeng Hamas di sekitar rumah seorang anggota Salafi jihadi yang dicari di Kota Gaza. Kemudian, polisi mengatakan mereka menggagalkan sebuah bom mobil di tempat lain.
Eyad Bozoum, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Hamas, mengatakan situasi sudah terkendali.
"Beberapa pelanggaran kecil berlangsung dari waktu ke waktu dan layanan keamanan mengikuti mereka," katanya sebegaimana dilansir Al-Arabiya.
Aktivis Salafi jihadi mengatakan kepada The Associated Press bahwa pemerintah Hamas telah menangkap beberapa lusin anggota mereka dalam beberapa pekan terakhir. Para aktivis berbicara dengan syarat anonim karena mereka takut pembalasan Hamas.
Hamas juga mengerahkan orrang-orang bersenjata bertopeng di benteng Salafi di Jalur Gaza tengah dan selatan, mendirikan pos pemeriksaan dan menghancurkan sebuah masjid darurat yang dikatakan digunakan oleh Salafi untuk memulai serangan.
Dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan pekan ini, sebuah kelompok yang menamakan dirinya "Para pendukung Daulah Islam di Bait al-Maqdes," memberi Hamas tenggat waktu sampai Kamis untuk melepaskan semua anggota Salafi jihadi yang ditahan.
"Jika mereka (Hamas) menolak, semua opsi terbuka untuk ditanggapi," katanya.
Ketegangan antara Hamas dan kelopok Salafi jihadi di Gaza telah surut dan mengalir selama bertahun-tahun. Putaran terbaru dari ketegangan saat ini dimulai pada bulan April setelah Hamas menangkap seorang ulama Salafi jihadi terkemuka yang memuji Daulah Islam dalam sebuah khotbah. (st/aby)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com