102 Anggota Ikhwanul Muslimin Ditangkap Dengan Tuduhan tak Berdasar

MESIR (voa-islam.com) - Polisi Mesir menahan 102 anggota Ikhwanul Muslimin dalam penggerebekan di lima provinsi.

Hari Jum'at kemarin kementerian dalam negeri memberikan keterangan resmi bahwa pasukan keamanan Mesir telah menangkap 102 anggota Ikhwanul Muslimin dari lima provinsi. Para anggota Ikhwanul Muslimin tersebut ditangkap dengan tuduhan terlibat dalam kegiatan terorisme yang menargetkan polisi, hakim dan infrastruktur.

Dilaporkan kesemua anggota Ikhwanul Muslimin tersebut ditahan dari kota Giza, Daqahliya, Sharqiya, Beheira dan Qalioubiya.

Juru bicara Kementerian Hani Abdel-Latif memberikan keterangan kepada The Anadolu Agency bahwa tersangka telah ditahan selama sepuluh hari terakhir.

Seperti beberapa penangkapan yang telah terjadi, penangkapan tersebut dilakukan dengan wewenang-wenang tanpa didasarkan pada bukti dan prosedur yang jelas. Dilaporkan bahwa alasan keterlibatan terorisme hanyalah sebagai kambing hitam sebagai alasan yang dibuat oleh pihak aparat.

Sejak penggulingan Presiden Mursi, pemerintah yang didukung militer Mesir telah melancarkan tindakan keras terhadap siapa saja yang memiliki perbedaan pandangan dalam politik. [syahid/AbuAzka/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Kelompok Islam Yordania Ancam Tuntut Penandatangan Kesepakatan Gas dengan Israel
• Iran Beri Penghargaan kepada Tentaranya yang Beragama Yahudi yang Terbunuh pada Perang Irak-Iran
• AS Beri Sanksi Belanda, Swiss dan UEA Karena Pasok BBM untuk Rezim Assad
• Mentri Kesehatan Gaza Mohon Maaf Rumah Sakit Tidak Bisa Melaksanakan Operasi
• Jihadis Afiliasi Daulah Islamiyyah (ISIS) Ancam Proses Pilpres di Tunisia?
• Penduduk Jabal Zawiyah Suriah Gunakan Pohon Zaitun Sebagai Bahan Bakar untuk Hangatkan Tubuh
• Analis: Pembunuhan Para Pemimpin ISIS Tidak Akan Lumpuhkan Kelompok Tersebut
• Innalillahi! Polisi Penjagaan Perbatasan Myanmar Tembak Pria Muslim Hingga Tewas