SOHR: Sedikitnya 162.000 Jiwa Telah Tewas dalam 3 Tahun Konflik Suriah

SURIAH (voa-islam.com) - Sedikitnya 162.000 orang tewas dalam konflik tiga tahun di Suriah, dan ribuan lainnya hilang setelah ditangkap oleh pasukan Presiden Bashar Al-Assad dan pejuang oposisi yang berusaha menggulingkan dia, sebuah kelompok pemantau mengatakan pada hari Senin (19/5/2014).

Kelompok pemantau pro- oposisi, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) yang berbasis di Inggris mengatakan kerugian di kalangan petempur di sisi pemerintah lebih tinggi dibandingkan dari mereka yang berasal dari kelompok-kelompok pro-oposisi, dan memperkirakan bahwa setidaknya 54.000 warga sipil telah tewas sejak konflik dimulai.

Diperkirakan 62.800 kematian di antara tentara, milisi Suriah pro-Assad, milisi Syi'ah Hizbullah Libanon dan orang bersenjata Syi'ah asing lainnya.

Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan 42.700 orang yang telah gugur di sisi pejuang oposisi, termasuk mujahidin dari Jabhat Al-Nusrah, brigade Islam lainnya, dan tentara yang membelot dari pasukan Assad.

Hampir 3.000 orang yang belum diketahui identitas atau afiliasinya juga telah tewas, kata kelompok tersebut.

Observatorium mengatakan semua pihak dalam konflik mengecilkan kerugian mereka, membuat hitungan yang akurat hampir mustahil, dan jumlah korban tewas keseluruhan mungkin sekitar 70.000 lebih tinggi dari yang disampaikan atau mencapai 230.000 jiwa.

Observatorium itu mengatakan angka tersebut tidak termasuk 18.000 orang yang telah ditahan oleh pihak berwenang dan yang nasibnya tidak diketahui, serta ribuan lainnya yang hilang setelah serangan oleh pasukan keamanan pemerintah.

8.000 tentara dan milisi pro-Assad lain juga hilang setelah ditahan oleh pejuang oposisi, dan ratusan orang telah diculik, katanya.

Selain itu 1.500 pejuang juga diculik selama konflik antar-faksi pejuang oposisi Suriah yang semakin meningkat sejak awal Januari lalu. (by/tds)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Arab Saudi Tutup Kedutaan & Konsulat di Libya karena Alasan Keamanan
• Penulis Buku: MH370 'Ditembak Jatuh Secara Tidak Sengaja'
• Jet-jet Tempur Serang Pangkalan Al-Shabaab di Kota Jilib Somalia
• Aktivis: Pejuang Oposisi Rebut Desa Tal Meleh di Hama dari Pasukan Suriah
• Afrika Nyatakan 'Perang' Terhadap Boko Haram
• Mesir Penjarakan 160 Anggota Ikhwanul Muslimin Hingga 15 Tahun
• Saudi Larang Perusahaan Belanda Ikut Proyek Lantaran Sikap Anti Islam Wilder
• Pemerintah Penjajah Israel Hancurkan 567 Rumah Warga Palestina