Menlu Saudi: Krisis Politik Saudi-Qatar Tak Mungkin Terselesaikan

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Krisis politik antara Arab Saudi dan Qatar tidak mungkin terselesaikan kecuali Doha mengubah kebijakannya, Menteri Luar Negeri Saudi Saud al-Faisal mengatakan dalam sambutannya yang dipublikasikan pada hari Selasa (18/3/2014).

Faisal mengatakan pada surat kabar pan-Arab Al-Hayat bahwa krisis itu tidak mungkin terselesaikan "selama Doha tidak mengubah kebijakannya."

Ia juga mengesampingkan intervensi asing untuk mengakhiri krisis dengan negara Teluk tersebu.

Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain menarik duta besar mereka dari Qatar awal bulan ini dalam sebuah perpecahan yang belum pernah terjadi sebelumnya antara sekutu Arab Teluk yang telah berselisih atas kekerasan politik yang mengguncang Timur Tengah.

Tiga negara negara Dewan Kerjasama Teluk (GCC) itu, yang sangat anti dengan kelompok Ikhwanul Muslimin, marah atas dukungan Qatar untuk kelompok gerakan Islam tersebut yang ideologinya menantang prinsip pemerintahan dinasti konservatif yang telah lama dominan di Teluk.

Meski demikian, Faisal mengatakan bahwa "jika Qatar, yang menyebabkan krisis, merevisi kebijakannya, akan ada terobosan." (by/tds)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• 32 Tentara Tewas dalam Serangan Al-Shabaab di Hotel Camalow Somalia Tengah
• KSM: Menantu Syaikh Usamah Bin Ladin Tidak Punya Peran Militer di Al-Qaidah
• Mesir Telah Penjarakan 16.000 Orang Sejak Penggulingan Presiden Mursi
• Tiga Tanda MH370 Dibajak
• 9 Perwira Militer Afghan Ditangkap Terkait Serangan Mematikan Taliban di Ghaziabad
• AS Serahkan 100 Rudal Hellfire, Jutaan Amunisi ke Irak
• Massa Bakar Pusat Komunitas Hindu di Pakistan Selatan
• Abu Azzam al-Kuwaity Gugur Dalam Pertempuran di Yabrod