Afghan, Perang Yang Tak Akan Di Menangkan Inggris

Jajak Pendapat Di Inggris: Afghan, Perang Yang Tak Akan Di Menangkan.

Sebagian besar penduduk Ingris percaya bahwa perang di Afghanistan adalah perang yang tak akan di menangkan dan ingin agar pasukan di tarik pulang, menurut jajak pendapat sebuah koran.

48 persen melihat serangan terhadap taliban sebagai sebuah sebab kehilangan, 52 persen ingin pasukan di tarik mundur dari afghanistan, jajak pendapat di lakukan oleh Komisi Independen yang di tunjuk.

Jajak pendapat ComRes melalui telepon terhadap 1008 orang Inggris, yang di lakukan antara 24 sampai 26 July, bersamaan datangnya 4 jenazah tentara Inggris yang dipulangkan ke sebuah pangkalan militer Inggris pada Selasa.

Pasukan tersebut termasuk 22 orang prajurit Inggris yang terbunuh di Afghanistan bulan ini, sehingga jumlah total personil yang tewas dalam  konflik sejak 2001 mencapai 191 orang prajurit.

Kekurangan Perlengkapan

Hampir 75 persen percaya pasukan Inggris kurang peralatan yang mereka butuhkan untuk menjalankan tugas mereka di Afghanistan dengan aman. di bandingkan 16 persen yang berpikir mereka memiliki sumber daya yang memadai, kata jajak pendapat tersebut.

Bagaimanpun, 60 persen dari mereka yang ikut jajak pendapat tidak berpikir lebih banyak pasukan dan sumber daya yang harus di kirim ke garis depan. Inggris pada Senin lalu mengumumkan mengakhiri serangan besar terhadap Taliban di selatan Afganistan  yang di namakan operasi "Cakar Panther".

Perdana Menteri Inggris, Gordon Brown yang telah di paksa untuk mempertahankan kebijakan negara Afghanistan walaupun mengakibatkan korban pasukan Inggris terus bertambah,  mengatakan bahwa operasi telah berjalan sukses. (aa/kavkas)

 

gambar : www.daylife.com

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

World News lainnya:

• Teroris Yahudi Menyerang Pendukung Arab Palestina di Perancis
• Voice of Al Islam di Singapura (1) : Silaturahim ke Negeri Merlion
• Seorang Lelaki Budha di Tembak di Thailand Selatan
• Voice of Al Islam di Malaysia (5-habis): Reportase hari terakhir di Malaysia
• Pemimpin Boko Haram Serukan Lanjutkan Serangan
• Punjab Rusuh Akibat Kelompok Kristen Lecehkan Al Qur'an
• Voice of Al Islam di Malaysia (4) : Memorandum Mansuh ISA
• Voice of Al Islam di Malaysia (3) : Demonstrasi Gerakan Mansuh ISA