IHATEC Dukung Kesiapan Penguatan Jaminan Produk HalalSabtu, 02 Nov 2024 08:30 |
|
Doa Terbebas Hutang & Lapang RizkiRabu, 30 Oct 2024 14:08 |
|
Miras Induk KemaksiatanRabu, 30 Oct 2024 10:56 |
NEW YORK (voa-islam.com) - Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengungkapkan bahwa AS prihatin atas meningkatnya pembangunan militer Rusia di Suriah. Hal ini dinyatakannya dalam pembicaraan melalui telepon dengan Menlu Rusia Lavrov sebagaimana dilansir oleh Departemen Luar Negeri AS, Sabtu, 5/8/2015.
"Menlu AS John Kerry menegaskan bahwa laporan tentang peningkatan pembangunan militer Rusia di Suriah akurat. Menurut John Kerry tindakan ini bisa meningkatkan konflik, menyebabkan kerugian yang lebih besar, meningkatkan arus pengungsi dan resiko konfrontasi dengan koalisi anti-ISIS yang beroperasi di Suriah," kata Deparlu AS itu.
Kerry dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov sepakat bahwa diskusi tentang konflik Suriah akan terus diupayakan di New York akhir bulan ini, kata departemen itu.
Peningkatan pasukan Rusia di Suriah mengindikasikan adanya langkah Rusia untuk memperluas dukungan militer Moskow terhadap pemimpin Suriah Bashar al-Assad di tengah perang saudara yang menghancurkan itu.
Mengutip sumber yang tidak mau disebutkan namanya dari pejabat pemerintahan Obama, New York Times melaporkan bahwa Rusia telah mengirimkan tim advance militer ke Suriah. Rusia juga telah mengirimkan unit ahli senjata ratusan orang untuk diterjunkan ke lapangan terbang Suriah dan mengatur lalu lintas udara melalui stasiun kontrol portabel di negara itu.
The Times melaporkan bahwa beberapa pejabat AS menyarankan Rusia agar menyebarkan 1.000 penasihat atau personil militer ke lapangan udara yang beroperasi di Latakia, kota pelabuhan utama Suriah.
Pemberontakan terhadap Assad yang berlangsung selama empat dekade sejak tahun 2011, berubah menjadi perang sipil besar-besaran. Militan Islam telah menjadi elemen terkuat melawan Damaskus. Suriah sekarang menjadi negara gagal. Lebih dari separuh penduduknya telah meninggalkan negara, dan lebih dari 500 ribu telah tewas akibat perang .
Lavrov bulan lalu mengatakan Amerika Serikat harus bekerja sama dengan Assad, sekutu lama Moskow, untuk melawan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang telah menguasai Suriah bagian utara dan timur.
Amerika Serikat dan Rusia berselisih selama perang sipil di Suriah. Rusia mendukung Assad sementara Amerika Serikat ingin terjadi transisi politik untuk mengakhiri pemerintahannya. Dalam hal ini, Rusia akan mengirimkan senjata dan pasukan besar-besaran ke Suriah, dan mempertahankan rezim Bashar al-Assad. (dita/aby/voa-islam.com)
Editor: RF
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
IHATEC Dukung Kesiapan Penguatan Jaminan Produk HalalSabtu, 02 Nov 2024 08:30 |
|
Doa Terbebas Hutang & Lapang RizkiRabu, 30 Oct 2024 14:08 |
|
Miras Induk KemaksiatanRabu, 30 Oct 2024 10:56 |