Ancaman Al-Qaidah Terhadap Seluruh Kawasan Timur Tengah dan Afrika

WASHINGTON DC (voa-islam.com) - Para pejabat intelijen dan para analis militer AS mengatakan bahwa Al Qaeda memfokuskan serangan fasilitas dan perwakilan AS diluar negeri, khususnya di Timur Tengah dan Afrika, karena kesulitan dalam menembus sistem keamanan AS . Tapi, sebuah informasi terbaru Al-Qaidah akan menjadikan target dalam negeri AS.

Salah satu kekhawatiran terbesar saat ini masih terhadap siatuasi di Yaman, di kawasan ini menjadi basis Al Qaida. Yaman merupakan Jazirah Arab menjadi pusat gerakan al-Qaidah yang akan menggulingkna pemerintah Yaman, dan melanjutkan ke di Eropa dan di dalam AS.

Kedutaan Besar AS, ditutup beberapa minggu lalu , kini diperkirakan akan tetap ditutup selama beberapa hari karena adanya ancaman yang nyata dari al-Qaidah”, kata seorang pejabat AS senior yang kedua CNN.,

Sementara itu, Al-Qaidah Jazirah Arab (AQAP) lebihfokus pada penggulingan rezim Yaman yang menjadi sekutu AS, kata para pejabat keamanan AS. Sekarang seluruh dunia memperhatikan situasi di Timur Tengah dan Afrika. Di mana terjadi perebutan kekuasaan yang sangat dahsyat antara para pejuang al-Qaidah dengan para penguasa sekuler.

Kelompok Al-Qaidah di Pakistan

Secara terpisah, masih pejabat intelijen AS menegaskan kepada CNN bahwa inti kelompok Al-Qaeda di Pakistan juga berusaha melakukan operasi di negara itu menyerang target-target AS. Para pejabat AS mengkonfirmasi operasi yang menggunakan kode nama ‘Abdullah al- Shami’ yang berada di Pakistan, sekarang merencanakan serangan keluar negara itu, dan mencakup kawasan yang lebih luas.

Koran The New York Times pertama kali melaporkan tentang nama sandi ‘Al- Shami’ pada bulan Februari, seperti laporan yang dibuat oleh intelijen AS, bahwa gerakan al-Qaidah telah lahir di AS, tetapi kemudian berpindah ke Timur Tengah.

The New York Times melaporkan bahwa sebagai warga negara Amerika kelahiran, Al- Shami menjadi target serangan oleh pesawat tak berawak AS . Para pejabat intelijen AS menolak berkomentar, tetapi analis swasta yang telah mengikuti masalah ini secara rinci mengatakan kepada CNN bahwa membunuh al- Shami telah dibahas di masa lalu .

Jika al-Shami memang merupakan kegiatan al-Qaidah dan menargetkan serangan terhadap AS, itu menunjukkan bahwa inti kelompok Al-Qaeda di Pakistan, bangkit kembali kemampuannya.

Efek Perang Suriah

Para pejabat intelijen AS mengatakan mereka percaya bahwa lebih 70 orang AS telah melakukan perjalanan ke Suriah, ikut berperang di negara itu, dan banyak mungkin telah kembali ke AS bersama dengan pejuang lainnya dengan paspor Barat. Selama beberapa bulan terakhir, AS telah berusaha melacak semua orang Amerika yang bepergian ke Suriah .
,
Awal bulan ini, Departemen Keuangan menjatuhkan sanksi pada Abd Al - Rahman Muhammad Zhafir Al - Dubaysi Al – Juhni, yang diduga menjadi bagian dari Al-Qaidah yang bepergian ke Suriah.

Departemen Keuangan mengatakan bahwa pada tahun 2013 , ia adalah bagian dari sekelompok anggota al- Qaeda senior Suriah yang dibentuk untuk melakukan operasi eksternal terhadap sasaran Barat. Ini juga percaya Al - Juhni berada di Pakistan di beberapa titik , menempatkan dia dalam posisi untuk berinteraksi dengan al- Shami. Para pejabat intelijen terus mengawasi gerak-gerik semua warga negara AS yang bepergian ke Suirah. (afgh/cnn/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

• Boko Haram Melakukan Pemboman di Nigeria Joss, Menewaskan Lebih 100 Orang
• Pengungsi Afghanistan di Iran Menjadi Sukarelawan Berperang di Suriah
• Kelompok Anti Kudeta Menentang Calon Dubes AS dan Israel di Cairo
• Dengan Undang-Undang Israel, Tahanan Palestina Abadi di Penjara
• Kemenangan Jamaah Ikhwan di Afrika Utara Ditengah Gelombang Penindasan
• Tokoh Yahudi Richard Falk Melawan Zionis-Israel di Palestina
• Ulama Suriah Ungkap Misteri Penyerahan Homs ke Rezim al-Asad
• Terorisasi Jihadis Suriah ?