Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
10.524 views

Sejarah Panjang Penindasan Terhadap Jamaah Ikhwan di Mesir

Cairo (voa-islam.com) Ikhwan seperti mengulangi sejarah, di mana gerakan yang didirikan oleh Hasan al-Banna itu, mengulangi kembali kondidi, mengalami penindasan dan kekejaman oleh militer. Siklus pengulangan itu, selalu melahirkan sebuah gambaran yang sangat pahit, tetapi Jamaah Ikhwan, tak pernah kehilangan jati dirinya.

"Sejak Ikhwanul Muslimin dibentuk, Jamaah itu berada di bawah rezim yang selalu memprovokasi, mulai ketika Mesir masih dibawah monarki, kemudian diperintah oleh Presiden Gamal Abd el-Nasser, Anwar al-Sadat dan Hosni Mubarak," ujar Tariq Mursi, juru bicara resmi Partai Kebebasan dan Keadilan, yang menjadi wajah politik dari Jamaah Ikhwan.

Di tahun l956, sebuah prahara besar menghantam Jamaah Ikhwan, dan para pemimpin Ikhwan mengalami penzaliman, penganiayaan di bawah Presiden Jenderal Gamal Abdul Nasser, Anwar Sadat, dan Marsekal Hosni Mubarak, para pemimpin Ikhwan terus-menerus ditekan, dan dipenjara oleh militer.

Mursyid 'Aam Mohamad Badie, misalnya, dipenjara karena keterlibatannya dengan Ikhwanul Muslimin pada tahun 1965, dan teman satu selnya diantaranya Sayyid Qutb, penulis Islam berpengaruh buku-buku termasuk Fi Zilalil Qur'an yang akhirnya dieksekusi oleh pemerintah Nasser.

Cahaya yang sedikit nampak dari ujung terowongan gelap dari kelompok Islam, temaram,  saat terjadinya revolulsi penggulingan rezim Hosni Mubarak, yang berlangsung pada 25 Januari 2011. Gerakan rakyat Mesir itu, berhasil menggulingkan Mubarak. 

Revolusi yang berhasil menggulingkan Mubarak itu,  memungkinkan Jamaah Ikhwan  memenangkan mayoritas di parlemen dan kemudian pemilihan presiden. Tapi, kekuasaan yang digenggam Mursi itu, tak berlangsung lama, hanya satu tahun, dan kemudian militer terjadi ledakan, dan penggulingan Mursi. Selamanya, konflik antara Ikhwan dn militer, tak  akan pernah berakahair.

"Inilah sebabnya mengapa antara konflik antara Ikhwan dan militer terus berlangsung. Mesir menghadapi kesulitan yang abadi. Rezim sebelumnya tidak pernah bisa menghancurkan Ikhwan. Kelompok ini memiliki ikatan yang sangat kuat dengan rakyat Mesir", kata juru bicara FJP.

Sebuah elemen-elemen Gerakan Islam yang memiliki ikatan yang sangat kuat, kokoh, serta tidak mempan oleh serangan  "attachment" dari luar, karena Jamaah Ikhwan memiliki jaringan infrastruktur amal yang kuat di kalangan rakyat.

"Organisasi ini didasarkan pada hubungan dan ikatan sosial dengan keluarga, tetangga, sekolah, rumah sakit, lembaga dan panti asuhan," kata Nidal Sakr, seorang analis politik Ikhwanul, kepada Reuters.

"Jika anda ingin mendekati Ikhwanul anda harus mendekati masyarakat," katanya. "Dalam pengertian organisasi itu dapat dihentikan. Tapi anda tidak bisa membawanya keluar dari masyarakat."

Mohamad Badie dan dua orang wakilnya  - Rashad Bayoumi dan Khairat al-Shater, yang ikut ditahan, dan akan dihadapkan di pengadilan dengan tuduhan menghasut pembunuhan demonstran yang meninggal di luar markas mereka di Kairo pada malam tanggal 30 Juni, ketika sejumlah oposisi Mesir melakukan aksi memprotes Mursi.

Persidangan mereka dengan cepat ditunda sampai Oktober, dengan terdakwa gagal untuk membuat penampilan pengadilan, kabarnya karena masalah keamanan.

Mohammed Attia, seorang pengacara Mohamad Badie, al-Shater dan Bayoumi, menjelaskan tentang penangkapan massal sebagai langkah militer menghancurkan gerakan Ikhwan.

"Mereka ingin mengatakan bahwa Ikhwan adalah teroris dan menjelek-jelekkan Ikhwan dan para pemimpinnya, sehingga saat kudeta mereda, kata Attia Washington Post.

Pekan lalu ulama garis keras Salafi, Safwat Hegazy, ditangkap di sebuah pos pemeriksaan dekat Siwa Oasis, dekat Libya. Kantor berita negara Mesir melaporkan bahwa Hegazy berusaha meninggalkan negara melintasi perbatasan Libya.

Kepala Partai Kebebasan dan Keadilan Mohammad Saad al-Katatani juga ditahan atas tuduhan menghasut pembunuhan demonstran dan memiliki senjata api.

Mohammad Mahdi Akef, mantan Mursyid Aam Ikhwanul Muslimin juga ditangkap atas tuduhan yang sama, serta mantan kandidat presiden dan tokoh Salafi, Hazem Abu Ismail.

Dan di antara wajah-wajah Islam yang paling populer adalah Hassan al-Prince, juru bicara resmi Partai Kebebasan dan Keadilan, yang difilmkan duduk di sebuah lokasi yang dirahasiakan dilaporkan setelah penangkapannya.

Pangeran ditahan atas tuduhan hasutan untuk pembunuhan dan kekerasan terhadap pengunjuk rasa menentang Mursi di kota pelabuhan Alexandria.

Seorang putri anggota ini Ikhwanul baru-baru ini berbicara dalam komentar kepada kantor berita AFP, mengatakan penangkapan telah memaksa mereka melakukan gerakan secara rahasia.

"Kami sudah kembali ke kontak atau hubungan langsung, dan melarang penggunaan telepon dan internet, yang dapat memungkinkan kita untuk dapat ditemukan," kata Aisha, memberikan nama palsu untuk alasan keamanan.

Ayahnya kembali ke bawah tanah, karena menghindari penangkapan, setelah terjadi serangan oleh militer terhadap para pendukung Mursi pada 14 Agustus.

Sesudah Mohamad Badie di tangkap oleh militer, kemudian roda organisasi Ikhwan, dipegang oleh tokoh senior dalam Ikhwan, yaitu  Mahmoud Ezzat, yang menjadi wakil Mursyid Aam. Ezzat mengambil sementara pimpinan Ikhwan setelah Badie ditahan.

Ezzat belum muncul ke depan publik sejak 30 Juni protes, menurut surat kabar Mesir al-Masry al-Youm, menambahkan bahwa Ezzat  juga dikenakan tuduhan menghasut dan pembunuhan.

Mohamed el-Beltagy, Sekretaris Jenderal Parta Kebebasan dan Keadilan menghadapi tuduhan yang sama, khusus memerintahkan pengunjuk rasa melakukan aksi demo di depan markas Pengawal Republik  (Garda Republik).

Essam al-Erian, penasehat Presiden Mursi menghadapi tuduhan yang sama. Essam membuat kontroversi yang luas setelah Essam mengatakan tahun lalu bahwa semua orang Yahudi harus kembali ke Mesir. Essam terakhir terlihat di Rabaa al-Adawiya, saat berlangsung aksi demo.

"Kampanye penangkapan tidak hanya menargetkan Ikhwan," kata juru bicara Mursi, dan Partai FJP, tetapi seluruh unsur-unsur Gerakan Islam di Mesir.

"Ini semua bukan hanya tentang Ikhwan. Pihak berwenang juga menargetkan anggota FJP, Partai Wasat (partai Islam moderat) dan orang-orang di Gedung dan Pembangunan Partai, serta aktivis politik yang tidak berafiliasi ke koalisi Islam. "

"Ikhwan  itu bukan satu-satunya kelompok pendukung (Presiden Mursi) legitimasi," tambahnya. Tetapi, semua elemen gerakana yang mendukung Mursi, mereka akan menghadapi militer dengan segala bentuk kekerasan yang akan dihadapi mereka.

Waktunya, bakal lahir generasi baru, dan akan tidak mengulangi lagi, pembiaran terhadap penzaliman oleh militer yang sudah membunuhi dengan kejam dan biadab terhadap rakyat Mesir. Generasi baru yang lebih memiliki ruhul jihad, dan akan melawan segala bentuk kezaliman yang tengah dipertontonkan militer Mesir. mshd/wb

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Analysis lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X