Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
Khotbah

Berita Terkait

1.704 views

Khotbah "Islamisasi Mariyuana" Tarik Banyak Jamaah Ke Masjid

CORONA-NORCO (Berita SuaraMedia) – Ceramah baru-baru ini dimaksudkan untuk para penonton yang lebih muda berfokus pada mariyuana, pornografi dan homoseksualitas. Para pemuda memuji-muji keterbukaan para pemimpin dalam membahas ajaran-ajaran agama.

Judul dari acara malam di sebuah Masjid di Corona dimaksudkan untuk memprovokasi diskusi, bahkan ketika diskusi tersebut membuat alis terangkat: "Islamisasi Mariyuana?"

Ceramah yang tidak biasa tersebut diadakan di Masyarakat Islami Corona-Norco pada bulan Februari menarik sekitar 150 orang, sebagian besar dari mereka adalah pemuda kurang dari 30 tahun. Gagasan tersebut, Imam Mustafa Umar mengatakan, adalah untuk mendorong sebuah dialog dan menarik orang-orang yang kemungkinan ditolak oleh sebuah tema keagamaan yang lebih secara tradisi atau karena tabu.

Bukan berarti pembicara, Sheikh Yassir Fazaga dari Mission Viejo, berada di sana untuk mendukung penggunaan mariyuana atau mengatakan bahwa mariyuana diperbolehkan di dalam Islam. Tujuan dari ceramah tersebut, dan sejumlah kecil acara serupa namun terus berkembang yang mengacu pada permasalahan depresi, pergaulan bebas, penggunaan alkohol atau homoseksualitas, bukan untuk mengubah pandangan keagamaan pada mereka, namun untuk mengakui bahwa itu semua adalah permasalahan yang mempengaruhi komunitas Muslim, bersamaan dengan permasalahan yang lainnya.

Berpura-pura bahwa Muslim tidak merokok mariyuana adalah naif dan kontraproduktif, Fazaga mengatakan.

Sebagai Muslim di negara yang bergulat dengan fakta bahwa permasalahan sosial yang mereka pikir tidak ada di dalam komunitas mereka memang ada dan berkembang, beberapa pemimpin agama mengatakan bahwa topik relevan tersebut seharusnya dialamatkan di Masjid. Tidak lagi, mereka mengatakan, jika khotbah dapat memfokuskan hanya pada topik semacam itu sama pentingnya dengan sholat lima waktu dalam sehari atau bepuasa di bulan suci Ramadhan, tanpa terlihat di luar jangkauan.

"Bericara pada umumnya, komunitas keagamaan berpikir bahwa dengan menjadi religius membuat mereka secara keturunan kebal pada permasalahan tersebut," kata Fazaga, dari Yayasan Islami nirlaba Orange County. "Itu hanyalah impian."

Pada bulan Februari, ia memberikan sebuah khotbah tentang pornografi dan setelahnya didekati oleh beberapa orang, termasuk seorang anak 12 tahun, yang menyadari memiliki masalah porno. "Ketika saya memberikan sebuah ceramah tentang depresi, saya tahu ketika saya melangkah dari mimbar, saya akan memiliki barisan orang, 'Sheikh, ibu saya sedang depresi', 'Sheikh, keponakan saya berusaha untuk melakukan bunuh diri'."

Asim Khan, seorang junior di Cal Poly Pomona yang menghadiri pembahasan mariyuana, memuji para pemimpin Masjid tersebut karena mengadakan acara tersebut. "Saya pikir ini merupakan hal yang hebat… jika Anda mengabaikan sesuatu untuk waktu yang paling lama, maka hal itu akan terus menumpuk," Khan mengatakan. Para pemuda tahu bahwa mariyuana adalah sebuah masalah, ia mengatakan. "Mereka tidak bodoh, mereka bersekolah di SMA dan mereka ke perguruan tinggi."

Namun ia mengatakan bahwa Masjid lainnya yang ia tahu, terutama yang dijalankan oleh ulama yang lebih tua atau kurangnya keterlibatan para pemudanya, tidak berkeinginan untuk membicarakan tentang permasalahan sosial dengan cara yang terbuka semacam itu.

Untuk kebanyakan orang di dalam generasi yang lebih tua, status terlarang obat-obatan, seks sebelum nikah dan homoseksualitas di dalam Islam adalah jelas dan oleh karenanya tidak harus dibahas, kata Aslam Abdullah, direktur Masyarakat Islami Nevada. Namun sekarang lebih banyak Muslim berhadapan dengan permasalahan ini secara langsung tidak hanya pada sebuah tingkatan teologikal dan abstrak, beberapa melihatnya sebagai sebauh kesempatan untuk memperluas pemahaman mereka akan agama, Abdullah mengatakan. Ia dijadwalkan untuk memberikan ceramah berjudul "Perspektif Islami Homoseksualitas" di sebuah Masjid di Chino Valley bulan ini.

"Orang-orang sekrang berkeinginan untuk kembali pada sumber asli dan untuk memahami apa yang dikatakan menurut aslinya dan apa yang dimaksudkan secara orisinil," Abdullah mengatakan. "Mereka mengatakan, ya topik ini selesai namun kami ingin memahami mengapa."

Untuk begitu banyak orang, walaupun membicarakan tentang permasalah ini, tidak hanya tentang yang berhubungan dengan orang-orang muda atau mempelajari lebih banyak tentang agama. Juga tentang mengubah citra beberapa yang kemungkinan Masjid miliki dan peranannya di dalam komunitas Muslim Amerika.

Khan, siswa perguruan tinggi, mengatakan bahwa ceramah mariyuana tersebut memberikan beberapa orang yang ia kenal sebuah kesan yang baru tentang Masjid.

"Hal ini menujukkan bahwa hal-hal yang tabu atau dianggap tabu … mulai dialamatkan di Masjid," ia mengatakan. "Hal tersebut benar-benar memberikan sebuah perubahan dari perspektif yang, yah… 'Seseorang berada di Majid sehingga saya dapat membicarakan tentang masalah saya dan tidak semua orang di sini ada di Masjid berpura-pura menjadi Muslim yang sempurna'."

Namun sebagian besar Masjid masih mengejar ketinggalan dan banyak yang masih belum siap karena mereka kekurangan sumber atau keinginan untuk memiliki percakapan yang terbuka semcam itu, Abdullah mengatakan. Acara besar dipublikasikan dengan baik, seperti pembicaraan yang ia akan berikan tentang homoseksualitas, dapat membantu mendorong yang lainnya.

"Saya percaya bahwa rumah-rumah Tuhan adalah tempat di mana orang-orang kembali mencari bimbingan," ia mengatakan. "Saya pikir Masjid adalah tempat terbaik untuk mencari bimbingan dan mencari kejelasan tentang permasalahan ini." (ppt/lat) www.suaramedia.com

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Suara Media lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X