Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
Guru Muslim AS Kontras Dengan Perdebatan Nasional Islam

Berita Terkait

1.991 views

Guru Muslim AS Kontras Dengan Perdebatan Nasional Islam

TAMPA, FLORIDA (Berita SuaraMedia) – Akhir bulan lalu, pada hari pertama sekolah, hampir 400 anak-anak berjalan melalui pintu utama di Sekolah Dasar MacFarlane Park, di atas keset yang menyambut mereka dalam bahasa Inggris, Perancis dan Spanyol, dan melewati bendera negara-negara seperti Rumania, Bolivia, dan Yunani.

Delapan belas anak berjalan menuju ruang 203. Lima anak-anak perempuan dan 13 anak laki-laki. Enam diantaranya adalah keturunan Hispanik (keturunan Spanyol yang tinggal di Amerika). Empat di antaranya adalah anak laki-laki berkulit hitam.

Mereka duduk di atas sebuah karpet dengan banyak warna. Karpet tersebut menggali sebuah citra dari 12 anak, termasuk seorang anak laki-laki dengan kruk, seorang anak perempuan dengan kacamata, seorang anak laki-laki dengan sebuah globe dan seorang anak perempuan mengenakan sebuah kaus dengan sebuah simbol damai, semuanya berada dalam satu lingkaran berpegangan tangan. Anak-anak di atas karpet tersebut melihat ke atas pada guru mereka.

Ini adalah pekerjaan pertamanya. Hari pertamanya.

Salah satu dari anak laki-laki Hispanik menanyakan Nour Elmohd, "Ibu Elmohd, mengapa Anda mengenakan itu di kepala Anda?"

Wanita tersebut tumbuh besar di Fort Lauderdale dan pindah ke Tampa ketika ia berusia 10 tahun. Sekarang ia berusia 22 tahun. Ia adalah anak tertua dari empat besaudara. Ia juga belum menikah. Ia adalah warga negara Amerika yang berbicara dengan bahasa Inggris dan bahasa Arab. Ayahnya adalah seorang insinyur, ibunya adalah seorang guru. Mereka adalah warga Palestina yang pindah ke Kuwait dan kemudian ke Amerika untuk melarikan diri dari Perang Teluk Persia.

Elmohd mulai mengenakan jilbab pada usia 13 tahun. Jilbab tersebut banyak dibicarakan di seluruh dunia. Beberapa melihatnya sebagai sebuah simbol dari penindasan pria dan sikap tunduk seorang wanita. Yang lain melihatnya sebagai sebuah pertunjukan dari kesederhanaan dan keyakinan.

Sebagai seorang gadis, Elmohd melihat bagaimana ibunya berjalan dengan percaya diri sambil mengenakan jilbab, dan ia ingin menjadi seperti itu juga. Ia mengenakan jilbab, ia mengatakan, karena jilbab membuatnya merasa lebih dekat kepada Tuhan.

Satu ketika, setelah serangan 9/11, ketika ia masih seorang remaja, seorang pria di sebuah Video Hollywood di State Road 56 menyebutnya seorang teroris.

Waktu itu adalah masa ketegangan. Dewan Hubungan Amerika-Islam (Council on American-Islamic Relation – CAIR) minggu kemarin memulai sebuah rangkaian iklan layanan masyarakat yang berusaha untuk mengurangi rasa takut yang berkembang tentang Islam di Negara ini. Banyak warga Amerika yang keberatan atas kemungkinan sebuah pusat kebudayaan Islam di dekat ground Zero. Sebuah kelompok dari Gereja Evanglikal di Gainsville mengatakan bahwa mereka akan menandai hari jadi serangan 9/11 dengan membakar Al-Qur'an.

Musim gugur lalu, hari wawancara di Sekolah Distrik Hillsborough County, 1.400 calon guru mencari pekerjaan.

Kepala sekolah MacFarlane Park, Denyse Riveiro mewawancarai 18 diantaranya. Ia mempekerjakan 2 guru.

Riveiro melihat catatan akademis Elmohd sebagai seorang yang belajar di jurusan  pendidikan sekolah dasar di Universitas Florida Selatan. Ia menanyakan tentang pelajaran membacanya dan penggunaannya tentang teknologi. Ia menanyakan tentang pengalamannya sebagai seorang intern. Ia tidak menanyakan tentang kerudungnya. Meskipun demikian, ia melihatnya, dan berpikir bahwa hal itu adalah sebuah nilai tambah. Tiga lusin anak-anak Muslim datang ke sekolahnya.

Tidak ada yang menjaga statistik tentang berapa banyak guru sekolah publik di Amerika yang memilih untuk mengenakan jilbab. Bukan persatuan guru. Bukan kelompok Muslim. Namun Elmohd bukanlah satu-satunya di Negara tersebut. Ia bahkan bukan satu-satunya di distrik tersebut.

Dalam wawancara musim gugur lalu, Riveiro berpikir bahwa Elmohd adalah seorang yang "bersungguh-sungguh", "cemerlang", dan "percaya diri".

Wawancara Elmohd dengan Riveiro adalah yang pertama untuknya. Ia tidak membutuhkan satu detik.

"Saya percaya pada sebuah kekuatan yang lebih tinggi," Elmohd mengatakan.

MacFarlane Park adalah salah satu dari dua Sekolah Dasar Internasional di daerah Teluk Tampa. Siswanya masuk dengan undian. Sekolah tersebut memiliki sebuah kurikulum interdisipliner yang keras dengan sebuah bakat internasional yang inklusif.

Setiap anak ambil bagian dalam bahasa Spanyol. Hampir semua anak mengikuti kelas biola. Mereka menggalang dana untuk para pengungsi, dan menyumbang ke sekolah-sekolah di Hiti, Ghana, Uganda, Pakistan dan Afghanistan. Mereka menanam tanaman dan mengecat pot dan memberikan mereka kepada orang-orang yang tinggal di lingkungan sekitar mereka. Ini adalah sekolah dengan peringkat "A" setiap tahun.

Misi dari IB adalah untuk menolong anak-anak "menjadi pelajar yang aktif, penuh kasih sayang yang memahami bahwa orang-orang lain dengan perbedaan mereka dapat juga bisa benar."

Pada tembok ruangan 203 Elmohd, yang dilapisi dengan plakat sapaan salam dalam 25 bahasa berbeda yang ditempel di tembok sebuah globe.

Salah satu tugas untuk anak-anak di ruangan 203 tersebut adalah untuk membuat sebuah "me bag".

Untuk menunjukkan mereka apa yang ia maksud, Elmohd membawa miliknya sendiri.

Tas tersebut berisikan sebuah mobil mainan karena ia suka melakukan perjalanan, dengan penanda hijau dan ungu karena warna tersebut adalah warna kesukaannya, sebuah globe salju dari San Fransisco karena itu adalah kota favoritnya. Sebuah bola voli karena itu adalah olah raga favoritnya. Sebuah foto dari keluarganya.

Elmohd, mengatakan kepada murid-muridnya, berpakaian dengan cara yang berbeda. Jilbab adalah bagian dari siapa dirinya. Ia adalah seorang Muslim. Jilbab tersebut adalah bagian dari apa yang ia percayai.

Setiap orang mempercayai hal-hal yang berbeda, ia mengatakan kepada mereka, dan hal itu tidak masalah. Kita menerima satu sama lain karena siapa diri kita sebenarnya, bagaimana kita sama, dan bagaimana kita tidak sama.

Anak-anak tersebut duduk diam dan menyimak.

Elmohd mengatakan bahwa tidak ada orang tua yang menanyakan tentang jilbabnya. Salah satu dari guru lain menanyakan tentang puasa Ramadhannya. (ppt/tb) www.suaramedia.com

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Suara Media lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X