Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
4.525 views

Manado Dilanda Banjir, 14 Orang Meninggal, 10 Ribu Orang Mengungsi, SBY Mana?

Senin, 18 Februari 2013 | 11:22:50 WIB

Manado (SI ONLINE) - Kota Manado, Sulawesi Utara dilanda banjir sejak Sabtu (16/2/2013) lalu. Hingga Senin pagi ini, sekitar 10.000 jiwa warga masih mengungsi sejak tempat tinggalnya dilanda banjir dan tanah longsor.

"Ini data resmi Pemerintah Kota (Pemkot), sesuai dengan hari klarifikasi dan penghitungan terakhir hingga Minggu pukul 23.59 Wita," kata Wakil Wali Kota Manado Harley Mangindaan di Manado, Senin (18/2/2013) seperti dikutip rmol.co

Mangindaan mengatakan berdasarkan penghitungan tersebut tercatat sekitar 4.500 rumah diterjang banjir dan tanah longsor, dan 12 di antaranya hanyut dibawa air dan satu rumah ibadah rusak.

"Sekitar 10.000 jiwa mengungsi untuk sementara karena rumahnya dilanda banjir dan tanah longsor, tetapi ada yang sudah kembali ke rumah, saat air surut," katanya ketika memerinci jumlah korban pascabencana pada hari Sabtu (16/2) dan Minggu (17/2)

Beli Air Bersih

Sayangnya, meski menimbulkan korban meninggal dan pengungsi dalam jumlah besar, bencana banjir dan tanah longsor yang melanda Manado tidak mendapat perhatian dari para tokoh politik dan pejabat di Jakarta, termasuk Presiden SBY sekalipun. Tidak sedikit pun ada pernyataan simpati dari para tokoh politik soal bencana yang telah menelan belasan korban jiwa itu.

Padahal, sejak dua hari terakhir ini warga ibukota provinsi Sulawesi Utara itu sedang menderita akibat kehilangan kerabat dan kesulitan air bersih.

Beberapa prasarana di sejumlah daerah terputus, seperti saluran air minum di wilayah Kelurahan Batukota, Kecamatan Malalayang. Saluran air di sana terputus sejak Sabtu petang lalu.

Hal itu disampaikan seorang warga, Irene Belung, warga yang menetap di kawasan itu beberapa saat lalu, Senin(18/2). "Untuk mandi dan lain-lainnya kami terpaksa beli air bersih," ujar Irene seperti dikutip rmol.co.

Berdasarkan penghitungan Pemkot Manado, tercatat sekitar 4.500 rumah diterjang banjir, tanah longsor, dan 12 di antaranya hanyut terbawa air dan satu rumah ibadah rusak, serta sekitar 10.000 orang mengungsi. Data terakhir menyebutkan 14 orang yang meninggal akibat banjir dan longsor.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB  Sutopo Purwo Nugroho, kemarin mengatakan, penanganan darurat terus dilakukan  tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Tagana, Basarnas, PMI, Rapi, SKPD, relawan dan masyarakat. Kemanakah SBY?

red: shodiq ramadhan
sumber: antara/rmol

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Suara Islam Online lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X