Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.761 views

Junaedi Korban Gereja Liar Yasmin Bogor

Hari Junaedi warga Kecamatan Bogor Barat menjadi korban dari pendirian gereja liar, Junaedi juga dijadikan terdakwa dan dikenakan pasal perbuatan tidak menyenangkan oleh Pengadilan Negeri Bogor atas laporan pihak Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin.
Junaedi adalah salah seorang warga setempat yang memprotes keberadaan GKI Yasmin yang keberadaannya oleh warga dianggap illegal. Pada Kamis (7/10/10) telah berlangsung sidang di Pengadilan Negeri Bogor. Agenda sidang menghadirkan dua saksi dari pihak gereja yaitu Ujang Sujai dan Mahakati. Namun dari kesaksian keduanya ternyata terdapat banyak kejanggalan. Diantaranya tidak sama pernyataan dari kedua saksi tersebut yang notabene keduanya berada di lokasi.

Ujang sujai mengakui bahwa dia ditarik sejauh 20 m oleh satu orang pendemo yang menerobos masuk sambil disaksikan oleh pihak aparat, diantaranya Danramil, Intel Kepolisian dan dari pihak kelurahan. Lain halnya dengan pengakuan Mahakati. Mahakati mengatakan bahwa yang masuk banyak orang, sambil di cekek dan tidak melihat adanya Danramil beserta stafnya. Tidak hanya itu, waktu kejadianpun berbeda antara keterangan di BAP (berita acara pemeriksaan) dan kesaksian Ujang Sujai di pengadilan.

Menurut koordinator wanita Forkami (Forum Komunitas Muslim Indonesia) Ayu mengatakan bahwa, "sebenarnya ketika kejadian ada wakil warga yang bernama Muchtar yang sebelumnya sudah masuk ke lokasi untuk memperingatkan dengan baik-baik kepada pihak gereja agar tidak memancing kemarahan warga". Bahkan sebelumnya jamaat GKI Yasmin sempat mengadakan kebaktian dilokasi sekitar gereja. "Lebih buruk lagi untuk menarik simpati masyarakat, acara itu dihadiri kak seto dan wahid institute untuk mendukung pihak gereja. Kak seto mengopinikan bahwa anak-anak harus dilindungi dalam menjalankan ibadah. Padahal kasus gereja ini sebenarnya adalah pendiriannya yang bermasalah". ujar Ayu.

Kasus ini bermula ketika tahun 2006 lalu, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Bogor telah menyuap warga mengatasnamakan pembagian dana pembangunan wilayah. Dalam pembagian dana itu warga disuruh mendatangani tanda terima bantuan keuangan tersebut. Namun tanda tangan warga sebagai bukti telah menerima uang tersebut dimanipulasi oleh pihak GKI Bogor dengan cara memotong daftar warga yang telah hadir dan menerima uang tersebut lalu ditempelkan pada kertas yang kop suratnya berisi pernyataan warga tidak keberatan atas pembangunan gereja. (sf)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Suara Islam Online lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X